Sulbar

Sempat Bermasalah, Normalisasi Sungai Anreapi  Kab Polman Dikerjakan Hari

BeritaNasiinal.ID.POLMAN SULBAR–Program normalisasi sungai Anreapi sebagai salah satu upaya mengatasi banjir, seperti yang baru-baru ini terjadi sempat tertunda, hal dikarenakan adanya permasalahan lahan, diketahui patok yang sebelumnya telah disepakati, sempat digeser. Hal ini diungkapkan oleh Sekertaris Camat, Muhammad Narwis, Rabu (23/8/2023).

“Pada awalnya memang ada perbedaan pendapat antar beberap warga, hal ini membuat jajaran Dinas PUPR dan Kontraktor Bingun, namu setelah di mediasi Oleh Pak Camat Masullah, persoalan ini sudah menemui titik terang, dan pengerjaannya siap dilanjutkan,” Ujarnya.

Lebih lanjut, Sekertaris Camat yang baru seminggu bertugas di Kecamatan Anreapi menyampaikan bahwa normalisasi sungai Anreapi merupakan Program Prioritas di Kecamatan Anreapi, dengan adanya Proyek Normalisasi ini diharapkan aliran sungai Anreapi tidak berpotensi merusak area persawahan dan pemukiman warga bahkan berpotensi merusak fasilitas publik seperti Puskesmas Anreapi dan Kantor Pemerintah lainnya.

“Normalisasi sungai Anreapi ini merupakan usulan prioritas warga dalam Musrenbang, selain berpotensi merusak fasilitas publik, sungai Anreapi ini memang sudah melenceng jauh dari alirannya, oleh karena itu kami sebagai perpanjangan tangan pemerintah Kabupaten di Kecamatan menyampaikan terimakasih kepada Bupati Polewali Mandar atas perhatiannya kepada kebutuhan masyarakat yang ada di Anreapi,” sambungnya.

Ari Darmawan, staf Dinas PUPR yang turut hadir meninjau lokasi Proyek Normalisasi Sungai Anreapi menyampaikan bahwa proyek ini menelan biaya sebesar Rp. 525.686.000, ditambah dengan Buronjong sepanjang 130 Meter, enam susun, setinggi tiga meter. Proyek ini ditargetkan selesai pada akhir tahun 2023.

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button