DaerahHukum & KriminalJawa TimurPolitikRagamSitubondo

Sidak Tambang, Komisi III DPRD Situbondo Temukan Solar Bersubsidi Diduga Diisikan ke Eskavator

SITUBONDO JAWA TIMUR, BeritaNasional.id – Inspeksi mendadak (Sidak) yang dilakukan Komisi III DPRD Kabupaten Situbondo bersama anggota Polres Situbondo ke lokasi tambang milik Solihcin di Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo, Kabupaten Situbondo mempergoki dugaan penggunaan solar subsidi untuk mengisi BBM Eskavator, Selasa (8/11/2022).

Ketika anggota Komisi III DPRD dan anggota Polres Situbondo, tiba di lokasi tambang milik Sholihin langsung mempergoki diduga sopir yang penyedotan BBM jenis solar dari tangki truk ke jerigen. “Mengetahui ada rombongan dewan datang, orang yang diduga sopir truk langsung kabur melarikan diri,” jelas Ketua Komisi III DPRD Situbondo, Arifin.

Akibat temuan tersebut, kata Arifin, Komisi III DPRD meminta kepada polisi agar memproses dugaan penggunaan Solar bersubsidi tersebut. “Tambang yang di sidak kali ini, tambang milik Sholihin yang ijinya sudah dicabut,” jelas Arifin.

Dalam sidak tersebut, Arifin mengaku kaget saat memergoki penyedotan BBM dari truk yang disinyalir akan digunakan untuk BBM Eskavator. “Solar yang digunakan untuk BBM Eskavator tersebut, hasil penyedotan dari truk yang notabene-nya BBM Subsidi,” beber Arifin.

Selanjutnya, sambung Arifin, atas temuan itu, Komisi III DPRD Situbondo menganggap pelanggaran hukum yang dilakukan pihak penambang. “Tambang yang diklasifikasinya sudah dicabut, sudah masuk ke rana pidana,” tegas Arifin, politisi PPP ini.

Untuk itu, imbuh Arifin, Komisi III DPRD Situbondo meminta agar aparat penegak hukum menindak tegas terkait penemuan solar bersubsidi yang diduga akan dijadikan bahan bakar Eskavator. “Untuk legalitas aktivitas tambangnya, besok akan saya tanyakan,” pungkas Arifin.

Dilain pihak, Kasat Reskrim Polres Situbondo AKP Dhedi Ardy Putra mengatakan bahwa, pada saat tim gabungan melakukan sidak menemukan seorang operator atau sopir truk yang sedang menyedot Solar dari tangki truk ke jerigen di lokasi tambang Desa Kotakan tersebut. “Sopir truk belum ada, karena saat ditemukan melarikan diri. Kita cari dulu identitas sopir truknya untuk dimintai keterangannya,” ujar AKP Dhedi.

Publisher                     :Heru Hartanto

Pewarta                       :As’ad Zuhaidi Anwar

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button