Tiga Bulan Lampu Jembatan Mati, Dinas Perhubungan Situbondo Terkesan Tutup Mata
BeritaNasional.id, SITUBONDO JATIM – Warga keluhkan lambannya penanganan lampu penerangan jembatan di Panarukan yang padam hampir tiga bulan terakhir dipanarukan, membuat suasana jembatan menjadi gelap dan membahayakan.
Kondisi ini membuat warga sekitar merasa risau sebab dengan berkurangnya penerangan, Kondisi jalan di beberapa titik rusak, berlubang dan benjol sangat membahayakan bagi pengendara yang melintas terutama bagi roda dua.
“Jembatan ini kan jalur Pantura, banyak kendaraan besar juga melintas, sementara jalan ada sebagian berlubang dan mendul (benjol) sehingga membahayakan terutama bagi roda dua,” ujar Hamil warga Wringin Anom.
Hamli berharap Dinas Perhubungan Kabupaten Situbondo segera bergerak cepat menangani hal tersebut, mengingat selain gelap lokasi jembatan persis berada di tikungan yang terkadang membuat pengendara kesulitan melihat kendaraan dari lawan arah.
“Harapannya Dinas Perhubungan segera bertindak cepat, masak ini sudah hampir tiga bulan, pihak Dinas Pehubungan tidak ada respon sama sekali bahkan terkesan tidak merespon sama sekali, padahal ini sangat membahayakan,”keluhnya.
Berdasarkan pantauan media ini, Penerangan Jalan Umum (PJU) di kedua sisi jalan Yakni di sebelah barat dan kiri jembatan memang hidup, namun semua lampu di jembatan yang mati dan memang ada beberapa titik sebagian jalan rusak dan ada benjolan.
Saat awak Media mencoba menghubungi kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Situbondo Ir. Rikhwan Sugihartono M.M melalui sambungan seluler, masih di luar jangkauan.
