Sumatera

Tolak Outsourcing, Puluhan Satpam RSUP H. Adam Malik Medan Gelar Unjuk Rasa

BeritaNasional.ID, Medan – Puluhan Satuan Pengamanan (Satpam) melakukan unjuk rasa di RSUP H. Adam Malik Medan, Jumat (31/3/2023). Mereka menolak atas pengalihan sejumlah satpam ke tenaga outsourching.

Salah seorang Satpam di RSUP H. Adam Malik Medan Firdaus Purba mengatakan bahwa karyawan disini yang sudah lama mengabdi di RSUP H.Adam Malik Medan semua sudah diatas 8 tahun. Jadi tadi diadakan juga pertemuan dengan jajaran Direktur RSUP H. Adam Malik Medan dan pihak pemenang tender pekerjaan pengadaan jasa Satuan Pengamanan (SATPAM) belum menghasilkan suatu kesepakatan dengan pihak Satpam yang telah lama mengabdi.

“Kami sudah lama mendampingi Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik. Banyak tuntutan-tuntutan (pekerjaan) sudah kami jalankan. Tetapi saat ini kami dibuang begitu saja oleh pihak rumah sakit dengan aturan dari pusat. Kami disini bukan hanya memperjuangkan hak pribadi. Kami disini memperjuangkan kawan-kawan, tolong lihat anak istri kami. Kami yang begitu lama sudah mengabdi menolak terhadap outsourching,” katanya kepada media.

Sementara itu, Sub Koordinator Hukum, Organisasi dan Humas RSUP HAM, Rosario Dorothy, menjelaskan memang sesuai regulasinya sudah ada beberapa jenis profesi yang memang di outsourcingkan seperti salah satunya satpam, pengemudi, petugas kebersihan (cleaning service) juga.

“Kita buat pertemuan ini supaya bisa menjawab pertanyaan mereka. Kita bukan semena-mena mengalihkan tugas pengamanan ini kepada pihak ketiga, tetapi memang ada dasar peraturannya, yang juga harus kita ikuti sebagai instansi pemerintah,” katanya.

“Kita sudah fasilitasi pertemuan dengan Bapak Direktur SDM. Semoga hasilnya dapat memuaskan kedua belah pihak,” sambung Rosario Dorothy.

“Mereka nantinya mereka tetap petugas keamanan tetapi dari pihak ketiga. Sama seperti petugas kebersihan pekerjaannya di RSUP Adam Malik Medan tetapi dari pihak ketiga,” katanya. (Kiel)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button