Artikel/OpiniRagam

Tren Kesehatan Terbaru : Kombucha, Teh Fermentasi yang Mempesona

Oleh : Risa Meutia Fiana, STP, MP *)

BeritaNasional.ID — Dalam beberapa tahun terakhir, dunia kesehatan dan kebugaran telah disemarakkan oleh hadirnya berbagai tren baru yang menawarkan manfaat luar biasa. Salah satu tren yang paling menonjol adalah konsumsi kombucha, teh fermentasi yang mempesona dengan berbagai manfaat kesehatan yang diklaim. Kombucha, meskipun sudah dikenal sejak ribuan tahun lalu, kini kembali populer dan menjadi minuman pilihan bagi banyak orang yang peduli akan kesehatan.

Apa Itu Kombucha?

Kombucha adalah minuman fermentasi yang dibuat dari teh manis (biasanya teh hitam atau teh hijau) yang difermentasikan dengan bantuan koloni bakteri dan ragi, yang dikenal sebagai SCOBY (Symbiotic Culture Of Bacteria and Yeast). Proses fermentasi ini menghasilkan minuman berkarbonasi yang sedikit asam dengan rasa yang unik dan menyegarkan. Kombucha telah dikonsumsi selama ribuan tahun dan diyakini berasal dari Tiongkok atau Jepang.

Proses Pembuatan Kombucha

Pembuatan kombucha dimulai dengan menyeduh teh dan menambahkan gula. Setelah teh dingin, SCOBY dimasukkan ke dalam cairan tersebut dan dibiarkan fermentasi selama sekitar satu hingga dua minggu. Selama proses ini, ragi dalam SCOBY mengubah gula menjadi alkohol, sementara bakteri mengubah alkohol tersebut menjadi asam asetat, yang memberikan kombucha rasa asam khasnya. Setelah fermentasi selesai, kombucha dapat dinikmati segera atau diolah lebih lanjut dengan tambahan rasa buah atau rempah untuk variasi rasa yang lebih menarik.

Manfaat Kesehatan Kombucha

  1. Probiotik Alami: Kombucha kaya akan probiotik, yaitu mikroorganisme hidup yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan. Probiotik membantu menjaga keseimbangan mikroflora usus, yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah berbagai gangguan pencernaan.
  2. Detoksifikasi Tubuh: Kombucha mengandung asam glukuronat, yang dikenal memiliki kemampuan untuk mengikat racun dalam tubuh dan membantu proses detoksifikasi. Minuman ini juga mengandung antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dan mendukung kesehatan hati.
  3. Sumber Energi: Kombucha mengandung enzim dan vitamin B yang dapat meningkatkan energi dan stamina. Selain itu, kandungan kafein dari teh dasar kombucha memberikan dorongan energi alami tanpa efek samping negatif seperti minuman berkafein lainnya.
  4. Meningkatkan Kekebalan Tubuh: Kandungan probiotik dan antioksidan dalam kombucha berperan penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh. Mengonsumsi kombucha secara rutin dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.

Tren Kombucha di Era Modern

Popularitas kombucha terus meningkat seiring dengan kesadaran masyarakat akan pentingnya gaya hidup sehat. Kombucha kini tersedia dalam berbagai varian rasa dan merek di pasar, bahkan banyak kafe dan restoran yang menambahkan kombucha ke dalam menu mereka. Selain itu, banyak orang mulai membuat kombucha sendiri di rumah karena prosesnya yang relatif mudah dan menyenangkan.

Kombucha juga sering dijadikan alternatif sehat untuk minuman bersoda atau beralkohol, karena memberikan sensasi karbonasi dan rasa yang memuaskan tanpa kandungan gula dan bahan kimia tambahan yang berlebihan. Tren ini juga didukung oleh banyak selebriti dan influencer yang mempromosikan kombucha sebagai bagian dari rutinitas kesehatan mereka.

Kombucha, teh fermentasi yang mempesona ini, tidak hanya menawarkan rasa yang unik dan menyegarkan, tetapi juga berbagai manfaat kesehatan yang berharga. Sebagai salah satu tren kesehatan terbaru, kombucha semakin populer dan menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan dengan cara yang alami dan lezat. Dengan berbagai varian rasa dan kemudahan untuk dibuat sendiri di rumah, kombucha layak menjadi bagian dari gaya hidup sehat Anda. Jadi, apakah Anda sudah mencoba segelas kombucha hari ini?

*) Biodata Penulis :
Nama : Risa Meutia Fiana, STP, MP
Profesi : Dosen Departemen Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas
E-mail : risameutiafiana@ae.unand.ac.id

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button