Aceh

Wakil Ketua PWPM Aceh Budi Ardiansyah Mengecam Keras Pernyataan Kadisdik Aceh Mengancam Kepsek  

beritanasional.id l BANDA ACEH – Wakil Ketua Pemuda Muhammadiyah Aceh Budi Ardiansyah mengecam keras pernyataan Kadis Pendidikan Aceh, Al Hudri MM, yang mengultimatum kepala sekolah SMA/SMK dan SLB untuk mundur apabila tidak tercapai target vaksin hingga tanggal 30 september mendatang. Selasa (21/09).

Wakil Ketua Bidang Organisasi Budi Ardiansyah yang di damping oleh Wakil Sekretaris Bidang Organisasi Y. Yosya, ST. beserta unsur lainnya sangat menyayangkan sikap Kepala Dinas tersebut.

“Rendahnya tingkat vaksin di kalangan Siswa SMA/SMK seyogyanya karena pemahaman akan vaksin masih sangat rendah, dan ini bukan tanggung jawab kepala sekolah yang selama ini tunduk kepada peraturan Dinas Pendidikan Aceh.” ungkapnya.

Budi Ardiansyah mengatakan lagi Sebagaimana kita ketahui Vaksin, yang juga sering disebut imunisasi, mengambil keuntungan dari fungsi unik yang dimiliki tubuh dalam mempelajari dan melawan kuman-kuman penyebab penyakit. Vaksin membantu menciptakan kekebalan tubuh untuk melindungi dari infeksi tanpa mengakibatkan efek samping yang membahayakan.

Oleh sebab itu, apabila target vaksinasi terhadap siswa kelompok umur 12-17 tahun tidak tercapai maka sebaiknya Kadisdik Aceh mundur saja dari jabatan tersebut karena pernyataan Kadisdik Aceh tersebut dinilai mencederai wajah pendidikan di Aceh.

“Seharusnya, Kadisdik menunjukkan citra baik sebagai orang nomor satu di Dinas Pendidikan serta panutan. Dengan memberi pernyataan, mengindikasikan beliau merupakan birokrat yang sewenang wenang. Tentunya hal ini berpengaruh buruk pada lembaga dinas pendidikan karena kepala dinas merupakan representasi institusi,” tutupnya. (RMY)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button