Aceh

Wisuda Tahfidzul Qur’an Sdit Muhammadiyah 6 Kota Lhokseumawe

Beritanasional.id l Lhokseumawe – Acara Wisuda Tahfidz Alquran Angkatan Pertama yang dilaksanakan SDIT Muhammadiyah 6 Lhokseumawe pada hari Sabtu, 23 Oktober 2021 dengan mengukuhkan 22 orang hafiz/ hafizah yang telah lulus hafalan Juz 1, 29 dan 30 bertempat di Hall K.H.A. Dahlan Perguruan Muhammadiyah Lancang Garam Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe Sabtu, (23/10/2021)

Acara ini Dihadiri 150 orang tamu undangan
Di antaranya PDM Lhokseumawe, PDPM Lhokseumawe, IMM Lhokseumawe, IPM Lhokseumawe, dengan tetap menerapkan protoler kesehatan covid-19. Dari mulainya acara sampai akhirnya acara.

Ketua panitia Ust.Andi Saputra Mengatakan yang juga sebagai koordinator tahfidz pada sekolah tersebut bahwa “jumlah wisudawan yang mengikuti wisuda tahun ini berjumlah 22 orang dengan hafalan diantaranya Juz 1,29 dan 30 dengan kategori Mumtaz, Jayyid Jiddan, dan Jayyid”.

Suasana semarak ini haru dan bahagia tergambar dalam prosesi wisuda saat itu, beberapa persembahan sebelum prosesi tersebut dilakukan diawali persembahan seperti tari ranup lampuan, drama implementasi hadist, puisi yang semua itu diperankan oleh siswa SDIT Muhammadiyah 6 Lhokseumawe.

Kemudian dilanjutkan dengan prosesi wisuda yang diawali pemanggilan para wisudawan satu persatu untuk dikukuhkan dan pemberian cindera mata. Dewan hakim yang terdiri dari empat orang yang diantaranya Kepala SDIT Muhammadiyah 6 Lhokseumawe dengan Ketua Komite Sekolahnya, kemudian Ketua Pimpin Daerah Muhammadiyah Kota Lhokseumawe serta Kabid.GTK yang mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe.

Kepala SDIT Muhammadiyah 6 Lhokseumawe, Faisal Ramon mengatakan bahwa “Wisuda perdana ini merupakan momentum kebangkitan kembali SD Muhammadiyah 6 Lhokseumawe yang merupakan sekolah swasta pertama dan tertua di Kota Lhokseumawe, setelah dua tahun bertransformasi menuju sekolah islam berkemajuan, banyak hal yang berubah dari segala aspek pembelajaran dan program-program sekolah, lahirnya para penghafal alquran dari rahimnya sekolah muhammadiyah ini menunjukkan sekolah ini patut dijadikan pilihan utama bagi orangtua yang ingin menyekolahkan anaknya pada tahun ajaran tahun depan”. Pungkasnya.

“Ku yang dulu bukanlah yang sekarang, penggalan lagu yang dibawakan Tegar yang sempat viral saat itu, menjadikan ibarat sekolah ini, bahwa SD Muhammadiyah yang dulu bukanlah yang seperti sekarang” banyak perbedaan yang sudah diterapkan saat ini, ungkapnya.

Pimpinan Muhammadiyah Lhokseumawe Ust. Drs. H. Baihaqi Muhammad yang juga Pembina Utama SDITMU singkatan dari SDIT Muhammadiyah 6 Lhokseumawe, mengakui banyak hal yang telah berubah yang dilakukan oleh Kepala Sekolah yang baru dua tahun dilantik itu bersama guru-guru hebatnya, kemudian beliau mengajak warga muhammadiyah dan simpatisan serta masyarakat pada umumnya untuk dapat memberikan kepercayaan kembali dengan mendaftarkan anaknya ke sekolah ini.

Suasana pilu dan banjir air mata para wisudawan, orangtua murid, serta para undangan yang hadir pada acara itu terjadi, saat pembacaan surat cinta yang dibuatkan oleh anaknya, kemudian diminta para orangtua untuk membacanya satu persatu. Saat itulah suara terbata-bata, dengan isak tangis para orangtua tidak tertahankan, kebahagian, kebanggaan, dan sedih bercampur aduk saat momen itu. Permintaan maaf dan ucapan terima kasih dari sang anak kepada orangtua yang telah melahirkan, membesarkan, merawat dan memilih pendidikan yang tepat untuk mereka, menjadi topic dalam surat cinta mereka.

“Saya bangga dengan anak saya, saya bangga dengan guru disini, dan saya bangga sekolah ini, saya tidak menyangka anak saya bisa seperti ini, terima kasih ust/ustazah SDIT Muhammadiyah Lhokseumawe” ucapan salah satu orangtua pada wisuda tersebut.

Diakhir acara pemberian hadiah oleh PD.Muhammadiyah Kota Lhokseumawe beruba 1 (satu) unit sepeda kepada Hafiz Terbaik yaitu Alfatih Tarigan. Kegiatan Wisuda Tahfidz untuk angkatan berikutnya akan dilaksanakan tahun depan, semoga anak yang diwisuda hari ini dapat meningkatkan hafalannya kembali, dan anak yang belum diwisudakan tahun ini dapat dilakukan tahun depan, insya Allah, harapan semua guru SDITMU.(Maulizar)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button