Headline

Wujudkan Basis Data Terpadu, Dinas Kominfo Bone Bolango Gagas Platform Data Statistik

BeritaNasional.ID, Gorontalo – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bone Bolango, Misnawaty Wantogia menjadi salah satu pemateri dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Kabupaten Bone Bolango dalam Angka tahun 2023 yang digelar oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bolango di Grand Q Hotel Kota Gorontalo, Senin (20/2/2023).

Dihadapan para peserta, Misnawaty mengungkapkan bahwa dalam rangka mewujudkan basis data terpadu, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Bone Bolango telah menggagas satu platform yang diberi nama Open Data guna merangkum data statistik sektoral dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Bone Bolango.

“Melalui platform ini kami akan mengevaluasi seluruh data yang masuk dari OPD. Biasanya data yang harus dimasukkan yang sudah menganut metadata atau standar yang sudah ditentukan,”ungkap Misnawaty.

Misnawaty juga menjelaskan bahwa dalam rangka mengakomodir Peraturan Presiden No.39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, maka Kabupaten/Kota hingga Provinsi harus memiliki basis data yang kuat dan terpadu.

“Untuk mendukung hal tersebut dibentuklah Wali Data di tiap Kabupaten/Kota maupun Provinsi yang didalamnya terdapat Sumber Daya Manusia (SDM) atau orang yang akan mengumpulkan data,”jelas Misnawaty.

Misnawaty berharap data-data yang dimasukkan oleh masing-masing OPD tersebut merupakan data yang akurat.

“Kami akan melihat dan mengevaluasi data-data yang dimasukkan ke dalam open data ini benar-benar akurat,”tandasnya.

Sementara itu, Kepala BPS Kabupaten Bone Bolango, Suparno, mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyamakan tanggapan dan persepsi terkait data Daerah Dalam Angka (DDA) 2023.

Suparno mengungkapkan bahwa melalui kegiatan FGD tersebut pihaknya akan mengklarifikasi dan memverifikasi data-data yang dihasilkan oleh masing-masing OPD.

“Data yang dari OPD di forum ini akan kita klarifikasi terkait dengan kebenaran dan aktualisasi dari data tersebut,”ungkapnya.

Suparno mengakui bahwa data DAD banyak diminati oleh para stakeholder karena data tersebut menggambarkan kondisi daerah secara keseluruhan. Dikatakan Suparno bahwa data-data tersebut merupakan hasil survey langsung oleh BPS dan juga data yang dihasilkan oleh masing-masing OPD terkait.

Suparno mengungkapkan bahwa data-data tersebut akan dirangkum menjadi sebuah buku Daerah Dalam Angka (baca: Kabupaten Bone Bolango dalam Angka) tahun 2023 yang akan dirilis pada akhir Februari 2023.

“Kami akan merilis buku Daerah Dalam Angka tahun 2023. Rencananya akan rilis pada akhir Februari nanti. Data ini juga nanti akan tersedia dalam website BPS Bone Bolango dan bisa diunduh oleh masyarakat dan stakeholder,”pungkasnya. (Noka)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button