Jawa Timur

Kabar Persiapan MUNAS PPDI Pada Bulan Januari 2022 Mendatang  

BeritaNasional.ID, SURABAYA – Panitia Munas PPDI terus bergerak mempersiapkan gelaran acara terbesar bagi Persatuan Perangkat Desa Indonesia ( PPDI ). Untuk memastikan terlaksananya Munas PPDI yang akan dilangsungkan awal-awal januari tahun depan, Senin 27/12/2021.

Panitia menuju kantor Polresta surabaya untuk meminta ijin melaksanakan kegiatan MUNAS PPDI yang rencananya digelar di Asrama Embarkasi Sukolilo Surabaya, Jawa Timur. Berita tak terduga, ternyata tempat yang akan digunakan MUNAS PPDI tidak dapat dipakai dikarenakan Asrama Embarkasi Sukolili Surabaya masih dipakai untuk penanganan Covid-19 khususnya untuk karantina para TKI yang pulang kampung. Hal ini tak pelak membuat panitia ketar-ketir mengingat waktu untuk persiapan MUNAS sudah sangat mepet.

Mengetahui hal itu, Ketum PP-PPDI ( Mudjito ) beserta pengurus pusat yang lain langsung menuju surabaya untuk menyelesaikan permasalahan. Gayung bersambut , Wagub Jatim ( Emil Dardak ) menyambut PPDI di rumah dinasnya. Panitia Munas PPDI beserta Pengurus Pusat dan Provinsi secara langsung mengundang Gubernur dan Wakil Gubernur untuk dapat hadir dalam MUNAS PPDI serta meminta bantuan Wagub untuk bisa mengalihkan tempat Munas dari Sukolilo ke daerah Prigen Pasuruan tepatnya di Taman Candra Wilwatikta.

“Sudah saya telpon kemungkinan tidak dipakai pada tanggal tersebut ” Tutur Emil”.

PPDI bisa menggunakan tempat tersebut namun memang harus ijin terlebih dahulu ke Dinas Pariwisata Jawa Timur. Tak mau membuang kesempatan, dalam pertemuan tersebut PPDI menyinggung tentang janji politik pasca terpilihnya Khofifah-Emil menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.

Hal yang disinggung adalah kesejahteraan perangkat desa Jawa Timur yang akan lebih diperhatikan oleh Pemprov Jatim.

“Mengenai hal itu sudah kami pikirkan tentunya nanti akan disesuikan dengan kemampuan keuangan Pemprov ” Ujar Emil.

Dalam diskusi itu Wagub Jatim meminta bantuan & kerjasama PPDI untuk bisa mengkoordinasi kelompok pemuda-pemuda potensial di daerahnya masing-masing. Para pemuda yang mempunyai usaha yang terdiri dari 5 sampai 15 orang akan dibantu dalam hal permodalan. Seperti contohnya di Lamongan ( usaha kopi ) dan Magetan ( Pertanian Organik ). Kelompok Pemuda tersebut akan diberi bantuan modal sebesar 15 hingga 25 juta per kelompok. Tentunya sebelum diputuskan menerima bantuan para kelompok pemuda tersebut harus melalui proses kelayakan atau di screening terlebih dahulu. Berkat bantuan Wagub Jatim Munas PPDI kemungkinan besar akan tetap dilaksanakan sesuai jadwal di Taman Candra Wilwatikta 8 hingga 9 Januari 2021. (Jonirman Tafonao)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button