Daerah

Makin Keras, Penolakan Sadi Sebagai Rektor Tunjukan PD 1 PGRI Jatim

BeritaNasional.ID,
BANYUWANGI – Penolakan terhadap keputusan PD 1 PGRI Jawa Timur untuk tetap menunjuk dan melantik Dr H Sadi, MM sebagai Rektor Universitas PGRI Banyuwangi (Uniba), semakin keras. Mulai dari mahasiswa, karyawan dan senat Uniba, tetap menolak keputusan yang dianggap mencederai azas demokrasi.

Bentuk penolakan tersebut dengan adanya aksi turun ke halaman kampus oleh para mahasiswa dan karyawan. Mereka menggelar orasi penolakan keputusan serta rencana pelantikan Rektor hasil tunjukan PD 1 PGRI Jawa Timur.

Secara keras mereka sepakat menolak keputusan PD 1 PGRI Jawa Timur yang dianggap cacat hukum. Sebab penunjukan jabatan Rektor seharusnya dilakukan oleh YPLP PT, bukan PD1 PGRI.

Sekretaris Senat Uniba, Hudori menyatakan, berakhirnya masa jabatan H Teguh Sumarno sebagai awal kekisruhan di tubuh Uniba. Namun sampai batas akhir pendaftaran balon rektor, tetap tidak ada nama yang mencalonkan. Akhirnya muncul nama Dr H Sadi, MM yang ditunjuk oleh PD 1 PGRI Jawa Timur. Sementara golongan Senat Uniba tetap mengusung nama H Teguh Sumarno.

“Kami pun meminta YPLP PT untuk membuatkan surat rekomendasi kepada pengurus PGRI Jawa Timur,” aku Hudori, Jumat (26/1/18).

Hingga berita ini ditulis, Dr H Sadi, MM tetap enggan memberikan komentar sehubungan penunjukannya sebagai Rektor Uniba oleh PD 1 PGRI Jawa Timur. (Hakim Said/red)

Caption : Situasi di kampus Uniba masih tetap panas dan bertebaran spanduk dan banner penolakan Dr H Sadi, MM yang ditunjuk menjadi rektor oleh PD 1 PGRI Jatim

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button