Sumatera

Mardanis Darasan, S.Pd Antar SMA Negeri 1 Bonjol Peringkat Pertama Sumatera Barat  dan Peringkat Tiga Nasional SSK Paripurna Tingkat SMA

BeritaNasional.ID, PASAMAN,  — SMA N 1 Bonjol, Kabupaten Pasaman, raih penghargaan peringkat pertama Lomba Sekolah Siaga Kependudukan Paripurna tingkat SLTA  Provinsi Sumatera Barat dan peringkat tiga tingkat Basional. Piagam penghargaannya diterima Kepala Sekolah, Mardianis Darasan, S. Pd dalam Rundawn Acara Fasilitasi Rapat Percepatan Penurunan Stunting Bersama Mitra Kerja Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022, tanggal 24 Desember 2022, di Padang.

Prestasi yang diraih SMA Negeri 1 Bonjol, dikatakan Mardianis, adalah hasil kerja keras dari segenap keluarga besar SMA N 1 Bonjol.

“Prestasi ini adalah pengakuan bahwa SMA N 1 Bonjol telah berhasil mengimplementasi pendidikan kependudukan melalui kegiatan intrakulikuler maupun ekstrakulikuler”, jelas Kepala Sekolah yang membawa SMA Negeri 1 Bonjol bertabur prestasi ini

“Raihan prestasi SMA Negeri 1 Bonjol sebagai pelopor Sekolah Siaga Kependudukan, dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain dalam membangun generasi yang inovatif  mendukung pemerintah menanggulangi masalah kependudukan dimasa depan, antara lain, sukses Program Keluarga Berencana.  Sehingga,  terwujud masyarakat maju dan  mandiri”, sambung Mardianis.

Lebih jauh dijelaskan Mardianis,— kepala sekolah yang mengantarkan SMA Negeri 1 Bonjol, bukan hanya menjadikan SMA yang dipimpinnya menjadi juara dibidang Sekolah Sadar Kependudukan, tetapi juga menjadikan SMA Negeri 1 Bonjol sebagai Sekolah Pelopor Kesadaran Berlalu lintas ini,  — bahwa, program kegiatan pendidikan harus bertujuan untuk membangkitkan kesadaran tentang masalah kependudukan dalam prespektif yang lebih luas ,yang berkaitan dengan kehidupan ekonomi, sosial, budaya dan pelestarian lingkungan secara komprehensip dan rasional untuk kepentingan pribadi, keluarga, masyarakat dan bangsa

Sementara itu, BKKBN mendefinisikan pendidikan kependudukan adalah upaya terencana dan sistematis untuk membantu masyarakat agar memiliki pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran entang kondisi kependudukan serta keterkaitan timbal balik antara perkembangan kependudukan.

Pendidikan kependudukan dapat dipahami pula sebagai proses mempelajaridan memperluas ilmu pengetahuan tentang masalah kelompok masyarakat tau penduduk dan dampaknya terhadap mutu kehidupan.

“Program pendidikan di SMA Negeri 1 Bonjol sebagai Sekolah Sadar Kependudukan, mengintegrasikan pendidikan kependudukan kedalam seluruh kegiatan pendidikan yang relevan, dan Alhamdulillah, muncul sebagai juara pertama di Sumatera Barat”, tutup Mardanis.

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button