OpiniPringsewuSumatera

Mulyorejo Gelar Bimtek Peningkatan Kapasitas Aparatur Pekon

BeritaNasional.ID, ,PRINGSEWU – Bertempat diruang kantor Pekon Mulyorejo, Kecamatan Banyumas Kabupaten Pringsewu, diadakan kegiatan bimbingan teknis (BIMTEK) peningkatan Kapasitas Aparatur Pekon.

Pada materi Bimtek ini meliputi pengelolaan keuangan Pekon serta penyuluhan dan pengetahuan tentang hukum. Adapun peserta dalam kegiatan ini kepala Pekon, BHP dan Perangkat Pekon Mulyorejo, dibuka langsung oleh camat Banyumas Hartoyo. S.pd. MM, Rabu (8/9/21) pul 09.30 WIB.

Tujuan dari kegiatan ini juga adalah untuk meningkatkan pengetahuan  pemerintah pekon seperti Kepala Pekon beserta aparatnya serta badan himpunan pemekonan (BHP), tentang aturan yang mengatur tentang Pekon atau arti pentingnya peraturan perundang-undangan dalam prateknya dilapangan.

Sedangkan juga manfaat yang diharapkan dalam penyuluhan ini adalah untuk memberikan masukan kepada pemerintah Pekon termasuk Kepala Pekon beserta aparatnya dan BHP, dalam pelaksanaan tugas, kewajiban hak dan kewenangan yang dimiliki oleh pemerintah Pekon dan juga menambah pengetahuan serta pemahaman bagi masyarakat dan aparatur pemerintah Pekon mengenai aturan yang berlaku dan prateknya.

Kegiatan ini dalam rangka mendukung terciptanya pengelolaan keuangan Pekon yang akuntabel dan optinalisasi pengawasan oleh dan untuk masyarakat Pekon, Dengan metode yang dilakukan adalah diskusi dan tanya jawab.

Selaku narasumber dalam acara ini Kejaksaan Negeri Pringsewu , Kepolisian Resor Pringsewu, Dinas Pemberdayaan Kabupaten Pringsewu serta Inspektorat kabupaten Pringsewu.

Bimtek bertujuan untuk memantapkan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan pekon, utamanya peningkatan kapasitas BHP sebagai persyaratan dalam penguatan pemerintahan Pekon.

Hal itu juga sebagai upaya untuk mengembangkan dan meningkatkan SDM yang ada di pemerintahan Pekon, mempercepat proses penyusunan peraturan Pekon tentang kewenangan Pekon, sehingga pemerintah Pekon dapat menata program sesuai kewenangannya guna menghindari terjadinya tumpang tindih kewenangan antara Pekon dan kabupaten.

Terlebih lagi, pemerintah Pekon merupakan ujung tombak karena bersentuhan langsung dengan masyarakat, dengan digelarnya Bimtek di Pekon Mulyorejo ini diharapkan para aparatur Pekon mampu belajar juga untuk mengelola dana Pekon dengan baik, hal ini juga tak kalah pentingnya.

Kesimpulannya, Bimtek ini membuktikan bahwa Pemerintah Kabupaten Pringsewu sangat serius mendorong peningkatan kapasitas aparatur Pekon dalam rangka pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan.

Kejaksaan Negeri pada sesi tanya jawab juga memaparkan berbagai bentuk-bentuk pelanggaran dalam penggunaan dana Pekon serta pengawasannya.

Dalam penyuluhan hukum ini tanggapan pemerintah Pekon, BHP dan masyarakat sangat positif terbukti dari banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada tim pengabdian. Baik mengenai tugas, kewenangan ataupun tentang pendapatan Pekon. Dengan harapan bahwa pemerintah Pekon dapat memahami tentang arti pentingnya peraturan dan bagaimana pelaksanaannya dalam pemerintahan Pekon. (Segara)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button