Lumajang

Pemkab Lumajang Sukses Turunkan Angka Kemiskinan Secara Signifikan

BeritaNasional.ID, LUMAJANG JATIM- Badan Pusat Statistik (BPS) Lumajang mencatat Indeks Kedalaman Kemiskinan Kabupaten Lumajang Maret 2024 sebesar 1,23 mengalami penurunan sebesar 0,07 poin dibandingkan Maret 2023. Dan Indeks Keparahan Kemiskinan Kabupaten Lumajang Maret 2024 sebesar 0,26, mengalami penurunan sebesar 0,04 poin dibandingkan Maret 2023.

Keberhasilan Pemkab Lumajang dalam mengurangi jumlah penduduk miskin secara signifikan dikatakan Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni menurutnya berdasrkan data yang dirilis oleh BPS Lumajang pada tanggal 25 Juli 2024, presentase angka kemiskinan di Lumajang  mengalami penurunan dari 8,93 persen pada bulan Maret 2023 menjadi sebesar 8,65 persen pada bulan Maret 2024. 

“Alhamdulillah presentase penduduk miskin turun dari 8,93 persen menjadi 8,65 persen atau ada sekitar 2,77 ribu  jiwa yang keluar dari angka kemiskinan,” ungkapnya Jum’at (26/07/2024).

Selama periode Maret 2023 hingga Maret 2024, jumlah penduduk miskin di Kabupaten Lumajang berkurang sebanyak 2,77 ribu jiwa, dari 93,82 ribu jiwa pada Maret 2023 menjadi 91,05 ribu jiwa pada Maret 2024 atau mengalami penurunan sebesar 2,95 persen. 

“Kalau dibanding daerah Sekarkijang, kita termasuk yang terbaik (dalam menurunkan persentase penduduk miskin,red),” ungkapnya.

Berdasarkan persentase penduduk miskin di Kabupaten Lumajang dalam rentang waktu satu tahun tersebut menurun sebesar 0,28 poin, dari 8,93 persen pada Maret 2023 menjadi 8,65 persen pada Maret 2024.

“Kami bersyukur, mudah-mudahan tahun depan kita tambah turun angka kemiskinannya. Mudah-mudahan ini semua menambah semangat teman-teman perangkat daerah untuk berbuat lebih banyak lagi,” ujarnya.

Lanjut Bunda Yuyun sebutan akrabnya adapun pencapaian ini merupakan buah dari berbagai upaya yang dilakukan pemerintah daerah, mulai dari program pemberdayaan masyarakat, peningkatan akses terhadap pelayanan hingga pengembangan sektor ekonomi produktif serta berbagai upaya pengendalian inflasi daerah oleh TPID Lumajang.

“Membuat angka kemiskinan turun banyak yang mempengaruhi salah satunya kita bisa memberikan ketersediaan pangan lebih terjangkau, menekan dan mengendalikan inflasi juga mempengaruhi,” terangnya. 

Menurunnya Angka Kemiskinan yang diikuti oleh penurunan Kedalaman Kemiskinan dan Keparahan Kemiskinan menunjukkan keberhasilan program-program Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam upaya mengurangi kemiskinan dan meningkatkan perbaikan kesejahteraan sosial, serta keberhasilan dalam upaya memperluas lapangan usaha. (red/Rochim/Bernas)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button