DaerahJawa TimurPendidikan

PPM Universitas Muhammadiyah Malang Bimbing Pelaku UMKM Menggunakan IT

BeritaNasional.Id – BLITAR JATIM – Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa-Mahasiswi  Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) merupakan suatu agenda wajib yang harus dilakukan bagi mahasiswa aktif di universitas tersebut, Jum’at (16/02/2024).

Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi mahasiswa kepada masyarakat di desa yang dituju. Kegiatan pengabdian yang dilakukan oleh kelompok 41 gelombang 3 pada tanggal 25 Januari 2024. “PMM ini menjadi sarana bagi mahasiswa untuk menyalurkan apa yang mereka dapatkan selama di perkuliahan kepada masyarakat,” kata Muhammad Rizal Kubro, salah satu peserta PPM Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Lebih lanjut, Muhammad Rizal Kubro menjelaskan bahwa, anggota kelompok tersebut terdiri dari Efril Nuris Silvi, Valencia Sefiana Putri, Ryan Raihan Dono, Eryanda Yusuf Firmando, yang berasal dari program studi informatika Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) serta di bimbing langsung oleh Bapak Dana Marsetiya Utama, S.T, M.T., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). “Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk pengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM),” tuturnya.

Skill didunia IT, kata Muhammad Rizal Kubro, merupakan salah satu kemampuan yang sangat di butuhkan di masa sekarang dan mendatang. Banyak sekali manfaat jika seseorang memiliki skill di bidang IT, antara lain dapat mengetahui atau mengikuti perkembangan teknologi yang ada, dapat melatih kekreaktivitas dan inovasi di bidang IT dan kemandirian digital.

“Oleh karena itu kami Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) gelombang 3, kelompok 41 tahun 2024 melaksanakan kegiatan edukasi Pemanfaatan AI dan E-commerce kepada UMKM di yang ada di Desa Bumirejo Kecamatan Kesamben, Kab. Blitar. Kegiatan ini diikuti kurang lebih sebanyak 20 peserta,” jelas Muhammad.

Dalam kegiatan ini, sambung Muhammad, pelaku UMKM akan di beri pengetahuan tentang cara membuka toko di salah satu e-commerce, yaitu Shopee dan pemanfaatan Artifical Intelegence (AI). Adapun AI yang digunakan yaitu Runaway, chatgpt, dan claude.ai.

“Kegunaan dari masing-masing AI tersebut adalah Runaway untuk membuat video aesthetic dari foto yang sudah di ambil, untuk chatgpt dan claude.ai digunakan untuk membuat deskripsi menarik tentang produk yang akan di pasarkan,” pungkas Muhammad Rizal Kubro. (***)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button