BeritaNasional.ID, ACEH TIMUR — Perusahaan PTPN 1 Julok Rayeuk Utara (JRU), Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur membantah pihaknya mengambil dua unit kereta warga dengan jarak hampir satu kilo meter dari perbatasan HGU kebun.
Hal tersebut disampaikan Apu PTPN 1 JRU Samsuar kepada media ini untuk mengklarifikasi berita sebelumnya terakit ‘Kereta Warga Hilang, Diduga Diambil Pihak PTPN 1 JRU di Luar HGU’.
Menurutnya, kereta diamankan oleh pihaknya lantaran terdapat tumpukan buah sawit yang diduga milik PTPN 1 JRU yang telah berada di kebun warga atau berjarak sekitar 20 meter dari perbatasan HGU kebun.
“Setelah itu, pihak kami mengamankan kereta tersebut dengan jarak sekitar 10 meter dari tumpukan buah milik PTP, serta juga diamankan satu buah kereta sorong dan alat manen sawit” terang Apu, Senin (21/11/2022).
BACA JUGA: Kereta Warga Hilang, Diduga Diambil Pihak PTPN 1 JRU Diluar HGU
Kereta Warga Hilang, Diduga Diambil Pihak PTPN 1 JRU Diluar HGU
Lebih lanjut jelasnya, pihaknya telah memantu tiga warga yang melakukan aktivitas pencurian sawit sejah pukul 13.30 WIB siang pada Jum’at (18/11/2022) hingga pukul 18.30 WIB baru melakukan pergerakan, “setiba di TKP pelaku sudah tidak ada lagi, namun pihaknya mengaku tidak terlihat jelas wajah ketiga warga itu” ujarnya.
Hingga sekitar pukul 22.30 WIB pihaknya melakukan pengamanan barang bukti yang di dapatkan di TKP dengan menyebrang sungai dari jalur HGU untuk di bawa ke pos Afling 1.
“Karena tegah malam, kami amankan sementara kedua kereta itu di pos Afling 1 JRU sembari menunggu informasi kepemilikan kereta” ujar Apu.
