DaerahNasionalPolitikRagamSulawesi

Soal Pekerjaan Yang Menggunakan Pasir di Sekitar Proyek, Begini Penjelasan CV Barakati Jaya

BeritaNasional.ID, BUTON TENGAH – Adanya proyek pembangunan pagar Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang diduga menggunakan pasir di sekitar proyek akhirnya mendapat penjelasan dari pimpinan CV Barakati Jaya, Hasan Bagenda.

Menurutnya, penggunaan pasir yang digali di sekitar pembangunan pagar TPU tanpa sepengetahuan dari dirinya.

“Jujur penggunaan pasir di sekitar pekerjaan itu tanpa sepengetahuan saya selaku pelaksana pekerjaan,” kata Hasan Bagenda yang ditemui di kediamannya malam tadi, Sabtu (25/09/2021).

Sebab selama pekerjaan berjalan, dirinya memastikan pasokan pasir untuk pembangunan pagar tidak pernah kurang.

“Karena kalau kurang pasirnya, saya selalu beli dari luar.  Soal itu sebenarnya inisiatif dari tukang.  Pas saya tahu langsung saya larang, bahkan saya bongkar pekerjaan yang menggunakan pasir yang digali tadi,” ucapnya.

Saat dikonfirmasi tenaga pekerja yang menggunakan jasa para kepala kampung, Hasan berkata bahwa itu hanya pemberdayaan saja.

“Kan seolah pekerjaan itu punya orang lain (diduga Camat) tapi sebenarnya bukan. Itu pekerjaanku.  Saya sengaja ambil mereka jadi pekerja karena pemberdayaan saja. Apalagi mereka paham dengan pekerjaan itu,” bebernya.

Sebelum menutup pembicaraannya, Hasan, kembali menegaskan bahwa pekerjaan yang menggunakan pasir galian di sekitar pekerjaan telah dihentikan.

Para pekerja telah disampaikan untuk selalu melakukan koordinasi jika ada material yang kurang saat pekerjaan berjalan.

“Yang jelas sudah dihentikan ya dan telah dibongkar ulang itu pekerjaan sejak saya ketahui. Untuk pasirnya pun saya pake pasir hitam yang dipesan dari luar, ” tandasnya.

Diketahui, sebelumnya CV Barakati Jaya diduga ingin mengambil keuntungan lebih dalam pembangunan pagar TPU yang ada di kelurahan Mawasangka menggunakan anggaran APBD 2021 senilai 200 juta lebih. (Win).

 

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button