FAKFAK PAPUA BARAT, BeritaNasional.ID, – Sebagai Bentuk perhatian dan kepedulian terhadap Mahasiswa, termasuk Asrama serta kemajuan dunia pendidikan kedepan, Bupati Fakfak, Untung Tamsil, S.Sos., M.Si. dan Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom, S.E., M.M. usai di Lantik langsung mengunjungi asrama Mahasiswa Fakfak di Manokwari, setelah sebelumnya menghadiri silaturahim bersama masyarakat Fakfak yang ada di Manokwari, yang digelar di Hotel Fujita, Manokwari.
Kehadiran Bupati dan Wakil Bupati Fakfak di Asrama Mahasiswa pada Senin, 26 April 2021 siang itu, disambut dengan antusias. Apalagi kedua pemimpin tersebut baru saja dilantik oleh Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan pagi harinya.
Mahasiswa mengalungkan rangkaian bunga kepada Bupati dan Wakil Bupati Fakfak, sebagai tanda ucapan selamat datang.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Fakfak Yohana Dina Hindom mengatakan, permasalahan pendidikan merupakan salah satu Visi dan Misi kami. Untuk itu, segala permasalahan yang terjadi di asrama Mahasiswa Fakfak, telah kami ketahui dan akan kami perhatikan dan segera ditindaklanjuti.
Kepada Bupati dan Wakil Bupati Fakfak, mahasiswa menyampaikan segala hal yang saat ini terjadi dan menjadi kendala bagi mereka.
Ketua asrama putra menyampaikan, saat ini asrama putra dihuni oleh 25 mahasiswa. Kendala yang kami alami saat ini ialah masalah air bersih. Selain itu, mohon kami dibantu komputer, sound system dan tenda siap pakai.
Mahasiswa juga menyampaikan bahwa, kondisi dapur di asrama mereka perlu direnovasi. Demikian juga cat yang sudah mulai pudar.
Dari pertemuan tersebut terungkap bahwa, ternyata lahan di asrama mahasiswa Fakfak yang belum dimanfaatkan, masih cukup luas, yakni sekitar 18 meter ke belakang asrama.
Bupati dan Wakil Bupati Fakfak yang didampingi beberapa staf dari lintas OPD, juga meninjau pembangunan asrama mahasiswa putri yang berada tepat di samping asrama mahasiswa putra.
“Setelah kita menginventarisir, beberapa hal yang perlu diselesaikan di asrama putri ini antara lain, listrik dan air harus segera diselesaikan. Demikian juga tempat tidur masih belum ada,”ucapnya.
“Untuk itu hal ini akan segera kami bahas dan diselesaikan, agar para mahasiswa dapat belajar dengan tenang,” janji Bupati.
Sebelumnya, Wakil Bupati menyerahkan bantuan berupa dana sebesar 20 juta kepada mahasiswa, untuk dimanfaatkan dalam memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari.(Amatus Rahakbauw/Risal Bakri)
