ACEHRagam

Bangkitkan Ekonomi Pasca PMK, Distabunnak Aceh Tamiang Berencana Buka Kembali Pasar Hewan

Bangkitkan Ekonomi Pasca PMK, Distabunnak Aceh Tamiang Berencana Buka Kembali Pasar Hewan

BERITANASIONAL.ID, ACEH TAMIANG — Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Tamiang berencana akan membuka kembali ‘Pasar Hewan’ yang berada di Kampung Ie Bintah, Kecamatan Manyak Payed.

“Kita sudah melaukan koordinasi kepihak Dinas Peternakan Aceh serta Kementerian Pertanian Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Balai Veteriner Medan,” sebut Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan, Safuan, SP kepada BERITANASIONAL.ID diruang kerjanya, Selasa (4/10/2022).

Menurut Safuan hal ini dilakukan pihaknya dalam rangka menghidupkan kembali perputaran ekonomi yang bergulir di Pasar Hewan pasca Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang wilayah Aceh Tamiang.

Perlu diketahui penetapan status darurat PMK Aceh Tamiang berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor : 404/KPTS/PK.300/M/05/2022 Tentang Penetapan Daerah Wabah Penyakit Mulut Dan Kuku (Foot And Mouth Disease) di Kabupaten Aceh Tamiang Propinsi Aceh tertanggal 9 Mei 2022.

Sementara penutupan sementara Pasar Hewan tersebut salah satu upaya penanggulangan meluasnya sebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan merupakan tindak lanjut surat edaran Bupati Aceh Tamiang Mursil keluarkan Surat Edaran Nomor : 520/2133/2022 dengan poin satu Penutupan Pasar Hewan yang berada di Kampung le Bintah Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang mulai hari Kamis tanggal 12 Mei 2022 sampai dengan batas waktu yang tidak di tentukan.

” Wabah PMK yang melanda AcehTamiang itu ditetapkan oleh Menteri dan untuk membuka kembali Pasar Hewan kita harus dapat izin dari Kementan RI,” sebut Safuan.

Safuan dalam ini berharap kepada semua pihak agar dapat bersabar menunggu hasil koordinasi dengan pihak – pihak terkait.

“Insya Allah Bapak Bupati mendukung sepenuhnya akan diaktifkan kembali Pasar Hewan Ie Bintah Kecamatan Manyak Payed dalam rangka menghidupkan perputaran ekonomi dipasar itu dan masyarakat peternak lainnya,” sebut Safuan mengakhiri.

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button