Bupati H. Samsul Mahmud Serahkan Bantuan Korban Bencana Kebakaran

BeritaNasional.ID.POLMAN SULBAR–Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, menyerahkan secara langsung bantuan bagi korban bencana kebakaran di halaman Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Polman, Kamis (19/6/2025).
Bantuan ini merupakan wujud kepedulian dan komitmen nyata Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar terhadap masyarakat yang terdampak bencana.
Dalam sambutannya, Bupati Samsul Mahmud menyampaikan bahwa kehadiran pemerintah di tengah masyarakat yang tertimpa musibah adalah bentuk tanggung jawab dan solidaritas.
“Kalau masyarakat tidak sempat menyetor pajak, teman-teman di Pemda yang turun langsung ke lapangan. Seperti hari ini, kita hadir untuk menunjukkan komitmen bahwa setiap kali terjadi bencana, pemerintah pasti hadir.
Saya tahu bantuan ini belum tentu menyelesaikan semua persoalan, tapi paling tidak ini adalah bentuk perhatian dan dukungan pemerintah atas musibah yang dialami warga Polman.
Kita semua berharap dijauhkan dari bahaya, dan saya ingin menyampaikan semangat: mari bangkit dan terus berusaha,” ujar Bupati Polman.
Pemerintah Kabupaten Polman berkomitmen untuk terus memantau kondisi para korban dan memastikan mereka mendapatkan pendampingan yang dibutuhkan hingga benar-benar pulih.
Dalam kesempatan ini, turut hadir Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Polman, Plt. Kalaksa BPBD Ichal Katohidar, para staf BPBD, camat, kepala desa, serta masyarakat penerima manfaat.
Plt. Kalaksa BPBD Polman, Ichal Katohidar, menjelaskan rincian wilayah yang terdampak dan bantuan yang disalurkan.
“Di Kecamatan Tinambung ada dua desa terdampak, yakni Karama dan Batulaya. Di Kecamatan Mapilli terdapat dua KK di Desa Segerang, Kecamatan Tapango ada satu KK di Desa Riso, dan di Kecamatan Tutar satu KK di Desa Piriang Tapiko. Total bantuan yang disalurkan sebesar Rp40 juta.
Nilainya disesuaikan dengan tingkat kerusakan, sesuai Perbup—minimal Rp2,5 juta dan maksimal Rp10 juta.
Untuk kebakaran yang dikategorikan rusak fatal, bisa mendapat bantuan maksimal,” jelasnya.
Pemerintah daerah berharap, bantuan ini dapat membantu meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan pascabencana. (Kmf/Yn)
 
  
  
 

