ACEH

Diduga Akibat Kecewa dengan Status Provinsi Aceh, Warga Sebarkan Spanduk Ucapan Selamat

Beritanasional.Id, Banda Aceh – Sedikitnya sudah dua buah sepanduk berwarna biru beredar di jagat maya mulai hari ini Jumat (17/1/20). Sepanduk yang bertulisan bahasa sindiri kepada Pemerintah Aceh itu, diperkirakan dipasang oleh masyarakat di dua titik, pertama di jalan Blang Bintang – Lambaro, Aceh Besar tepat di depan Puskesmas Blang Bintang dan spanduk kedua telihat di pasang di jembatan penyemberangan Jalan di Kawasan Simpang Jambo Tape Banda Aceh.

Spanduk berukuran 300×60 Sentimetar yang di unggah oleh Akun Facebook atas nama Dicky Juliadi ini bertulisan “Selamat Datang di Provinsi Termiskin di Sumatra” dengan mewarnai Tulisan Termiskin dengan warna merah. Sedangkan untuk sepandung ucapan selamat disematkan di dinding jembatan penyebarang Jambo Tape, sebagaimana yang di Unggah oleh Akun Facebook Teuku Affiguddin, dengan tulisan ” Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Perstasi menjadi juara bertahan sebagai Provinsi Termiskin Se-Sumatra”.

Pada unggahan terdebut Teuku Afiguddin juga menuliskan statusnya ” Di Juma’at yang indah ini, saat diantara dua khutbah, mari sama-sama kita doakan Aceh agar bisa keluar dari peringkat Termiskin di Sumatera. Semoga Allah memberikan jalan terbaik untuk Aceh,” demikian tulis Teuku Afifuddin di stastus facebooknya itu.

Sepanduk tersebut diperkirakan dipasang sekitar siang hari ini dan mulai beredar di dunia maya melalui Facebook sekitar jumat siang tadi. Namun hingga saat ini belum diketahui siapa yang memasang spanduk tersebut.

Sebagaimana diketahui, persoalan status Aceh sebagai Provinsi termiskin di Sumatra, sudah menjadi perbincangan dilangan masyatakat umum. Demikian halnya dengan pemerintah juga sudah dan sedang akan terus berfokus untuk mendongkran ekonomi rakyat dan menekan angka kemiskinan di provinsi Aceh.

Sebelumnya, Asisten II Sekda Aceh, T. Ahmad Dadek, pada pertemuan Shering terkait CSR di Aceh yang berlangsung di Aula Bank Indonesia (BI) Banda Aceh, berpesan agar CSR yang diperkirakan ada Rp 30 Milyar dapat di Manfaatkan untuk mendorong usaha masyarakat atau pemanfaatan kepada sektor produktif.

Baca: Kehadiran CRS Diharapkan Mampu Tekan Angka Kemiskinan

Namun, terkait dengan beredarnya spanduk sindirian atas kegagalan pemerintah Aceh dalam menekan laju angka kemiskinan itu, hingga berita ini dipublis belum mendapat tanggapan dari Pemerintah Aceh. (Alan)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button