PemerintahanSinjaiSosial

Dinsos Sinjai Salurkan Bansos, Jumlah Penerima Manfaat Meningkat

BeritaNasional.ID, SINJAI SULSEL – Berdasarkan Peraturan Presiden No.46 Tahun 2015 tentang Kementerian Sosial, salah satu tugasnya yaitu menyelenggarakan urusan di bidang jaminan sosial. Pantas saja jika Kemensos selalu memberikan dan memprioritaskan Bantuan.

Melalui Dinas Sosial Kabupaten Sinjai, bantuan di kabupaten Sinjai dapat tersalurkan dengan baik, sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.

Bantuan Sosial tersebut ada 2 kriteria yakni Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Pangan (BSP) atau sebelumnya dinamakan BPNT. Untuk program PKH sendiri, di Kabupaten Sinjai jumlah penerima bantuan tahun ini berkisar 11.623 rumah tangga sasaran (RTS), sedangkan Program BSP dan ketahanan pangan berkisar 21 ribu penerima bantuan.

“Untuk bantuan PKH dan BSP penyaluran triwulan pertama sudah disalurkan sebelum lebaran, penyalurannya melalui Bank Himbara yaitu melalui Bank BRI, Bank BNI dan PT Pos, ”Jelas Andi Muhammad Idnan, Kepala Dinas Sosial. Jumat (12/5/2023)

Idnan juga menjelaskan sistem pendistribusian Bantuan Sosial tersebut, Untuk Bantuan BSP disalurkan dalam bentuk uang Tunai, dan untuk program Ketahanan Pangan bantuannya berupa beras dalam rangka menjaga ketahanan pangan dan mencegah inflasi. Penyaluran ini telah dilakukan hingga bulan April 2023.

Di kabupaten Sinjai tahun ini, jumlah penerima manfaat bertambah. Disebabkan cakupan program bansos yang ditambah oleh Kementrian Sosial berdasarkan DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) yang diupdate oleh Pemerintah desa.

“Jumlah penerima bantuan bansos untuk tahun ini mengalami peningkatan dibanding tahun lalu. Seperti program PKH tahun lalu sekitar 10 ribu penerima, tahun ini menjadi 11 ribu penerima bantuan.” Ungkap Idnan

Selain bantuan Sosial, Andi Muhammad Idan juga menyampaikan mengenai BPJS Kesehatan. Khusus di kabupaten Sinjai, Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibayarkan oleh APBN jumlahnya 114.969 jiwa sedangkan PBI APBD Kabupaten jumlahnya 91.480 jiwa

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button