DaerahJawa TimurSitubondo

Gunakan KN Bimasakti Utama, Ratusan Santri Kembali ke Pondok Pesantren

BeritaNasional.ID, SITUBONDO JATIM – Ratusan santri dari Pulau Raas, Kabupaten Sumenep hari ini kembali ke pondok pesantren. Kedatangan mereka menggunakan Kapal Navigasi Bimasakti Utama milik kantor Distrik Navigasi (Disnav) kelas 1 Tanjung Perak Surabaya, Jumat (19/04/2024).

“Bantuan Kapal Navigasi Bimasakti Utama dari Kementerian Perhubungan RI mengangkut 307 santri, santriwati dan wali santri serta pengurus pondok dari Kepulauan Raas Sumenep dan tiba di Pelabuhan Jangkar, Kabupaten Situbondo sore tadi,” jelas Kepala KSOP Kelas IV Panarukan Herland Aprilyanto saat berada di Pelabuhan Jangkar.

Bantuan kapal arus balik mudik yang di naik oleh ratusan santri dan santriwati Pondok Pesantren Walisongo ini, kata Herland, merupakan program Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jendral Perhubungan Laut memberikan pelayanan arus balik mudik lebaran gratis 2024 kepada sejumlah santri dan wali santri dari Pulau Raas Sumenep, Jawa Timur.

“Program arus balik mudik lebaran gratis terjadwal dua kali keberangkatan yakni pada Jumat, 19 April 2024 dan Sabtu, 20 April 2024. Pada jadwal keberangkatan hari ini, sedikitnya ada 307 santri dan wali santri menaiki Kapal Navigasi Bimasakti Utama. Mereka berasal dari santri Pondok Pesantren Walisongo Situbondo, Jawa Timur,” kata Herland.

Untuk besok, hari Sabtu 20 April 2024, sambung Herland, kembali Kapal Navigasi Bimasakti Utama akan mengangkut 275 santri dan santriwati dari Pelabuhan Sapudi menuju ke Pelabuhan Jangkar, Kabupaten Situbondo.

“Besok kapal navigasi bantuan dari Kemenhub RI, trip terakhir mengangkut penumpang mudik dan arus balik mudik lebaran 2024 gratis. Semoga, pelayanan Kemenhub RI dalam memberikan bantuan mudik dan arus balik mudik lebaran gratis berkenan dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata kepala KSOP Kelas IV Panarukan.

Lebih lanjut, Herland mengatakan bahwa, jumlah total penumpang yang turun di Pelabuhan Jangkar Situbondo selama mudik dan arus mudik lebaran 2024 sebanyak 10.741 penumpang. “Jumlah ini ada kenaikan sebanyak 40 persen jika dibandingkan dengan lebaran tahun kemarin,” pungkasnya.

Sementara itu, Rani salah satu santri pondok pesatren Walisongo mengatakan, bahwa perjalanan laut menggunakan Kapal Navigasi Bimasakti Utama, dari Pelabuhan Raas Sumenep sampai ke Pelabuhan Jangkar, Kabupaten Situbondo sangat nyaman dan aman.

“Semoga Kementerian Perhubungan RI, pada Idul Fitri tahun depan bisa melaksanakan kembali program mudik dan balik lebaran gratis. Sebab, program ini sangat membantu santri maupun masyarakat kepulauan,” kata Rani. (Heru/Bernas)

Editor       :Tim Redaksi

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button