Harapan Aktivis Dan Politisi Terhadap Pj Bupati Bondowoso
BeritaNasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Setelah Pj Bupati dilantik oleh Gubernur Jatim, Hj. Khofifah Indar Parawansa, Msi, diharapkan mampu menjadi stabilisator dalam segala hal. Baik dilingkungan birokrasi, komunikasi politik, dan pertanian.
Karena selama 5 tahun pemerintahan sebelumnya, hanya disibukkan dengan konflik. Baik konflik antara Bupati dengan Wabup yang berimbas pada carut-marutnya birokrasi, hingga konflik dengan legislatif.
Seperti yang disampaikan Bupati LIRA, Ahroji, SH. Roji, sapaannya, mengucapkan selamat datang pada Pj Bupati, semoga bisa menstabilkan situasi dan kondisi bondowoso ke depan. Jangan jadikan kekuasaan untuk balas dendam.
Berbeda dengan Ketua Fraksi PDIP, Bambang Suwito. Dia berharap, kepada Pj Bupati, pendistribusian pupuk bersubsidi benar-benar ditertibkan, supaya petani dapat merasakan subsidi dengan efektif dan efesien.
“Mayoritas warga Bondowoso bertani. Mereka sangat membutuhkan pupuk sesuai kebutuhan. Hak petani untuk mendapatkan pupuk selalu dipermainkan. Sehingga untuk mendapatkan haknya, pupuk bersubsidi, sangat sulit sekali,” harap BK, sapaannya.
Menanggapi harapan BK, Oong Humaidi, politisi PKB mengatakan, kalau KP3 takut pada bupati. Kalau Pj Bupati takut pada rakyat hawatir tidak mendapat simpati. Apalagi posisi Pj Bupati aman, tidak ada ancaman, berbeda dengan posisi Sekda.
Oong Humaidi, berharap kepada Pj yang sudah dilantik, segera melakukan terobosan untuk segera membenahi, utamanya tata kelola birokrasi. “Wajah Kota Bondowoso harus segera dibenahi sebagai Icon Kota Tape. Jalan-jalan yang mayoritas rusak, hususnya jalan Kabupaten segera dibenahi juga, dan yang lainnya. Semoga Amanah dan Lancar!,” harapnya.
