Beritanasional.id,PRINGSEWU – Insiden pengeroyokan di alami seorang ibu rumah tangga bernama Novi Dwi Yani ( 28), warga pekon Sukoharjo 1, kecamatan Sukoharjo Kabupaten Pringsewu, Jumat (8/7/22) sekira 20.30 wib malam.
Belum diketahui secara pasti motif para pelaku dalam melakukan aksi pengeroyokan.
Atas kejadian itu korban mengalami pecah di bagian bibir, memar di bagian wajah, lecet di bagian lengan, serta mengalami nyeri di bagian (red).
Tak terima atas perlakuan para tersangka, korban sudah melaporkan kejadian yang menimpanya tersebut ke sentra pelayanan kepolisian Polsek Sukoharjo.
Berdasarkan laporan polisi dengan nomor No: TBL/344/Vll/2022/SPK/SEK SUKOHARJO/POLRES PRINGSEWU/ POLDA LAMPUNG, tanggal 08 juli 2022.
Berdasarkan pengakuan korban kepada petugas, kejadian tersebut bermula saat korban bersama suami berkunjung ke pasar malam Panggungrejo.
Disitulah, korban melihat tersangka sedang mengobrol dengan suami korban diduga tentang hutang piutang. Kemudian, Korban bertanya kepada tersangka tentang apa yang sedang mereka berdua obrolkan ( bertanya padasuami dan tersangka).
Tak terima atas pertanyaan korban yang dianggap ikut campur dengan urusan mereka berdua, kemudian tersangka mendorong korban hingga terjatuh.
Tidak lama kemudian cekcok mulut terjadi antara pelaku dan korban, sembari korban memukul tersangka.
” Saya pukul entah mengenai atau tidak, “ucap Novi.
Tidak berselang lama kemudian, lanjut Novi, tiba-tiba datang 2 teman tersangka tanpa basa-basi mendorongnya hingga terjatuh hingga hijab yang digunakannya mengalami robek.
” Pertengkaran kami terhenti kemudian saya pulang ke rumah untuk mengganti jilbab dikarenakan jilbab yang saya pakai robek akibat ditarik IH dan rekan-rekannya. Selesai saya berganti jilbab kemudian saya Kembali ke lokasi pasar malam hendak menemui Kakak saya yang bernama Evi, akan tetapi saya secara tidak sengaja bertemu kembali dengan IH di pintu masuk pasar malam yang saat itu dirinya sedang di atas sepeda motor bersama suaminya. Kemudian IH turun dari sepeda motor dan mendekati saya sambil berkata kepada saya kamu sudah kalah saja masih ngotot. Kemudian IH mendorong saya menggunakan tangan hingga saya terjatuh ke pinggir jalan. Kemudian datang teman-teman IH kemudian ikut mendorong saya yang hendak berdiri lagi Kemudian datang lagi teman-teman IH menggunakan sepeda motor Honda hendak menabrak saya akan tetapi tidak mengenai. Setelah itu ramai orang berdatangan dan melerai pertengkaran kami, “beber Novi. (*/DS)
