DaerahMetro

Kacabdin Minta Kebijakan Khusus Pemerintah untuk Peserta Seleksi PPPK di Aceh Timur

Kacabdin Minta Kebijakan Khusus Pemerintah untuk Peserta Seleksi PPPK di Aceh Timur

BeritaNasional.ID, ACEH TIMUR — Ribuan guru honorer mulai dari tingkat SD, SMP, SMA hingga SMK kembali ikut ujian seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap kedua di Kabupaten Aceh Timur yang dipusatkan di tiga lokasi berbeda, Sabtu (11/12/2021).

Abdul Jaban, S.Pd, M.Pd kepala cabang Dinas Pendidikan (Kacabdin) kabupaten Aceh Timur kepada BeritaNadional.ID Jum’at (10/12) mengatakan, ujian di pusatkan di tiga lokasi, diantarnya di SMA Negeri 1 Idi Rayeuk, SMK Negeri 2 Idi dan SMA Negeri 1 Peureulak.

Menurutnya, pelaksanaan seleksi tahap kedua ini dikhususkan kepada guru yang tidak lulus pada tahap pertama, selain itu juga di ikuti oleh guru yang tidak mendapat porsi ujian pada tahap pertama yang digelar september lalu.

“Tahap kedua ini di ikuti sekitar 2.048 guru honorer, alhamdulillah pelaksanaannya berjalan lancar” terangnya.

Para guru honorer sedang mengikuti ujian seleksi PPPK guru di SMA Negeri 1 Idi Rayeuk. (FOTO: Romi Syahputra/Bernas).

Kacabdin wilayah Aceh Timur ini berharap kepada Pemerintah pusat dan Dinas terkait agar memberi kekhususan bagi Provinsi Aceh, atau memberi dispensasi seperti menurunkan grade agar tidak setara dengan DKI Jakarta, supaya kebutuhan guru di Aceh terpenuhi khususnya di Kabupaten Aceh Timur.

“Kita harap ambang batas nilai atau grade tidak sama dengan grade di DKI Jakarta, artinya Aceh diberi dispensasi lah” kata Abdul Jabar seraya berharap para guru tersebut dapat lulus dengan baik.

Sementara itu, para guru juga berharap kepada Pemerintah agar memberi kebijakan khusus bagi guru yang telah lama berbakti meski nilainya tidak mencapai ambang batas yang di tentukan.

Sarifah Jubaidah, salah satu peserta seleksi PPPK guru tersebut kepada awak media ini mengaku telah berbakti di salah satu sekolah di Sungai Raya hingga belasan tahun.

Dia berharap kepada pemerintah agar memberi kebijakan kepada para guru yang telah lama berbakti meski grade nya tidak tercapai.

“Kami mohon agar ada kebijakan khusus bagu guru yang telah lama mengabdi” tutupnya dengan penuh harapan.

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button