DaerahJawa TimurRagamSitubondo

Kepala Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Monitoring Mudik Terakhir di Pelabuhan Jangkar Situbondo

BeritaNasional.ID – SITUBONDO JATIM, Capten Heru Susanto Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Surabaya didampingi Kepala KSOP Kelas IV Panarukan Herland Aprilyanto monitoring mudik terakhir di Pelabuhan Jangkar, Kabupaten Situbondo. Kehadiran Capten Heru ke Pelabuhan Jangkar untuk memastikan apakah ada penumpang yang terlantar atau tidak, Jumat (21/4/2023).

“Kadatangan saya ke Pelabuhan Jangkar dalam rangka monitoring pemudik H-1 Idul Fitri 1444 H. Mudik gratis dan mudik berbayar di Pelabuhan Jangkar, Kabupaten Situbondo hingga siang ini berlangsung aman dan lancar serta tidak ada penumpang yang terlantar di Pelabuhan Jangkar ini,” jelas Capten Heru Susanto.

Mudik terakhir yang diangkut oleh KMP Dharma Kartika, sambung Capten Heru Susant, hanya membawa penumpang sebanyak 92 orang, kendaraan sepeda motor sebanyak 20 unit dan kendaraan mobil sebanyak 9 unit. Padahal, kapasitas penumpang KMP Dharma Kartika sebanyak 212 orang. “Artinya, semua pemudik dari Pelabuhan Jangkar Situbondo menuju Pulau Raas Kabupaten Sumenep terangkut semua dan tidak ada penumpang yang terlantar,” jelas Capten Heru Susanto dihadapan sejumlah wartawan.

Lebih lanjut, Capten Heru Susanto menjelaskan, pada mudik terakhir H-1 hari ini tidak ada penumpukan penumpang di Pelabuhan Jangkar Situbondo. Semua, penumpang mudik terangkut semua, baik menggunakan kapal reguler maupun kapal Latih Bung Tomo dan KN Masalembu bantuan dari Kementerian Perhubungan RI.

“Kapal Latih Bung Tomo milik Politeknik Pelayaran Surabaya membantu mengangkut penumpang yang mudik ke Pulau Raas dan Sapudi. Sedangkan, Kapal Distrik Navigasi Kelas I Surabaya KN Masalembo juga ikut membantu mengakut penumpang mudik dari Pelabuhan Jangkar ke Pulau Raas, Kabupaten Sumenep. Dan pada arus balik mudik, dua kapal milik negara tersebut kembali akan beroperasi mengangkut masyarakat maupun para santri,” tegas Capten Heru Susanto.

Tak hanya itu yang disampaikan Capten Heru Susanto Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak Surabaya. Namun, dia juga menjelaskan bahwa sejak H-15 hingga H-1 Idul Fitri 2023, jumlah total penumpang yang naik turun di Pelabuhan Jangkar Kabupaten Situbondo sebanyak 10.659 oarang atau penumpang. “Penumpang naik dari Pelabuhan Jangkar sebanyak 9.565 orang atau penumpang. Sedangkan, penumpang yang turun di Pelabuhan Jangkar Situbondo sebanyak 1.094 orang atau penumpang,” jelasnya.

Alhamdulillah, lanjut Kapten Heru, di Pelabuhan Jangkar Situbondo ini proses mudik lebaran tahun 2023 bisa terselenggara dengan baik, aman, lancar dan tertib sesuai dengan moto, Mudik Aman, Nyaman dan Berkesan. “Tadi, ada penumpang kapal yang mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan RI yang telah memberikan fasilitas kapal tambahan atau bantuan dalam mengakut pemudik lebaran tahun 2023 ini,” ujar Capten Heru.

Pada Idul Fitri H+1, kata Capten Heru Susanto, kapal Wicita Dharma kembali beroperasi di Pelabuhan Jangkar Kabupaten Situbondo dengan tujuan Jangkar, Sapudi dan Kalianget dan H+3 KMP Munggiyango Holalo dengan tujuan berlayar dari Pelabuhan Jangkar ke Pelabuhan Kalianget. “Kami juga berharap pada arus balik mudik nanti, para penumpang kapal agar kembali tertib,” pungkas Capten Heru Susanto. (Heru/Bernas)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button