Daerah

KUB Pantai Rejo Dapat Penghargaan Nominasi Kalpataru Dari DLH Provinsi Jatim

BeritaNasional.ID, BANYUWANGI – Di masa pandemi Covid-19 yang belum tuntas penyebaran penyakitnya, Kelompok Usaha Bersama (KUB) Pantai Rejo mendapat apresiasi dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Timur (Jatim) atas masuknya menjadi nominasi Kalpataru 2020.

KUB Pantai Rejo yang berada di Kelurahan Pakis, Kecamatan/Kabupatena Banyuwangi ini masuk nominasi karena penduli pelestarian lingkungan di wilayah Pantai Cemara dengan kegiatan konservasi dan penanaman cemara udang serta mangrove untuk mencegah dan menanggulangi abrasi. Nah, berkat kepedulian terhadap lingkungan, KUB Pantai Rejo, Selasa (9/3/2021) mendapat penyerahan penghargaan berupa piagam dan plakat penghargaan nominasi Kalpataru 2020 yang diserahkan Sekertaris DLH Provinsi Jatim.

DLH Banyuwangi melalui Kepala Bidang (Kabid) Konservasi Jawadi, ST, dalam sambutanya mengatakan, kegiatan kepedulian lingkungan yang dilakukan oleh KUB Pantai Rejo merupakan konservasi alam yang bertujuan untuk penangkalan abrasi.

“Pelestarian lingkungan disini juga untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar selain bekerja sebagai nelayan. Kami dari DLH hanya mensuport fasilitas yang dibutuhkan disini. Tetapi, KUB Pantai Rejo sendiri tidak lepas koordinasi dan minta petunjuk atau saran kepada DLH terkait pengembangan tempat konservasi diwilayahnya,” ungkapnya.

Foto bersama Kelompok Usaha Bersama (KUB) Pantai Rejo, Sekretaris DLH Provinsi Jatim Uda Haripantjoro, Kabid Konservasi DLH Banyuwangi, Jawadi dan Camat Banyuwangi, M Lutfi
Foto bersama Kelompok Usaha Bersama (KUB) Pantai Rejo, Sekretaris DLH Provinsi Jatim Uda Haripantjoro, Kabid Konservasi DLH Banyuwangi, Jawadi dan Camat Banyuwangi, M Lutfi

Sekretaris DLH Provinsi Jatim, Uda Haripantjoro seusai penyerahan penghargaan nominasi Kalpataru 2020 menerangkan, bahwa dari penilaian tingkat nasional ini menunjukkan secara prinsip pelestarian lingkungan di KUB Pantai Rejo sudah baik. Menurutnya, peran pemerintah kabupaten maupun provinsi harus pro aktif untuk bersama-sama mendorong kegiatan yang dilakukan KUB Pantai Rejo ini dalam pelestarian lingkungan dan konservasi.

“Dengan masih tingginya abrasi di Pantai Rejo, maka pihak KUB harus bisa berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mengatasi dan menanggulangi terjadinya abrasi. Saya minta KUB Pantai Rejo harus bisa meningkatkan kegiatan pelestarian dan konservasi lebih bagus lagi. Agar nantinya kami bisa mengikutkan lagi peraihan perhargaan Kalpataru di tahun depan,” ujar Uda Haripantjoro.

Sementara Muhyi. Ketua KUB Pantai Rejo menyatakan, mendapat penghargaan tingkat nasional tersebut bagi KUB Pantai Rejo sangat luar biasa. Kedepan pihaknya akan mempertahankan kegiatan pelestarian lingkungan dan konservasi penyelamatan penyu yang ada di pantai cemara.

“Tentunya kami berkesinambungan juga dengan kegiatan konservasi penyu. Kegiatan penyelamatan hewan yang sudah punah tetap kita lakukan dan optimis untuk menyelamatkan hewan langka yang dilindungi ini. Kegiatan pelestarian lingkungan ini akan kami tingkatkan agar wilayah di Pantai Cemara tetap bisa lestari,” imbuh Muhyi.

Kegiatan penyerahan penghargaan nominasi Kalpataru 2020 tersebut dihadiri Sekretaris DLH Provinsi Jatim Uda Haripantjoro,Kabid konservasi DLH Banyuwangi, Jawadi,ST, Camat Banyuwangi, Muhammad Luffi, Lurah Pakis dan anggota KUB Pantai Rejo. (Nda)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button