Museum Purbakala Semedo Butuh Pengelolaan Serius
Pemkab Tegal Siap Bersinergi Dengan Pemerintah Pusat Dalam Operasional Pemanfaatan
BeritaNasional.ID, Tegal – Museum Purbakala Semedo merupakan pusat situs zaman Pra Sejarah yang ada di Kabupaten Tegal. Dengan potensi yang besar ini, Pemerintah Kabupaten Tegal siap bersinergi dalam operasional pemanfaatan Museum Semedo. Hal ini disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan ( Bappeda dan Litbang ) Kabupaten Tegal, Bambang Kusnandar Aribawa saat menerima tamu dari Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan ( Kemendikbud ) Republik Indonesia, Jumat (07/08/2020).
Saat audiensi tersebut, perwakilan Kemendikbud menceritakan bahwa sebetulnya situs Museum Semedo sudah dipersiapkan sejak 2005. Sedangkan pengisian koleksi sudah mulai dipersiapkan pada tahun 2018 hingga 2019 dan sedikitnya sudah terkumpul tiga ribu koleksi fosil yang ditemukan.
“Museum Semedo ini memeiliki potensi yang sangat bagus, tentunya sayang sekali jika tidak ditunjang dengan peran serta Pemerintah Daerah” katanya.
Selain itu, Hari Widiyanto selaku Direktur Pelestarian Cagar dan Budaya Museum
Semedo menyatakan, situs purbakala yang ada di daerah semedo ini merupakan salah satu bukti hadirnya fauna – fauna yang tertua dan terlengkap di pulau jawa, mulai dari binatang yang berada di darat maupun yang ada didalam laut, mengingat daerah Kabupaten Tegal pada jutaan tahun yang lalu masih belum menjadi daratan.
“Hingga pada tahun 2007 alat – alat batu ditemukan, tentu ini membuktikan adanya kehidupan manusia purba zaman dahulu. Tengkoraknya ditemukan tahun 2011. Ini semakin jelas, bahwa adanya Museum Semedo, akan menjadi jembatan ilmu untuk kami dengan masyarakat,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Bupati Tegal Umi Azizah menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung hadirnya Situs Purbakala ini. Umi merasa senang Museum Semedo tersebut bisa mendapat perhatian dari pemerintah pusat.
“Kami sangat menyambut baik, dan nanti kami akan melakukan pengkajian secara detail terkait pengelolaannya. Memang butuh pengelolaan serius di area Semedo. Mulai dari infrastruktur, fasilitas hingga lingkungannya,” terang Umi.
Kendati demikian, Umi menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Tegal akan siap berpartisipasi dan mendorong segala potensi yang ada di Kabupaten Tegal. Dirinya meyakini bahwa situs purbakala Semedo tersebut akan membawa kebaikan untuk semuanya, terutama untuk generasi penerus bangsa Indonesia.*
