BeritaNasional.ID, JEMBER JATIM – Pada tahun 2023 Pemkab Jember membangun Pabrik Pupuk Organik (PPO) di Desa Wirowongso, Kecamatan Ajung. Ini kabar menggembirakan bagi seluruh petani Jember.
Dalam pengoperasiannya, PPO yang dineri nama Si Jempol ini melibatkan home industri. Sehingga, disamping sangat menguntungkan petani, PPO juga berfungsi mengentaskan pengangguran melalui home industri.
Data BeritaNasional.ID, home industri yang dilibatkan oleh PPO, jumlahnya sekitar 85 buah. Jadi berdirinya PPO menimbulkan multiplier effect bagi warga Jember. Pemkab lebih mengutamakan tenaga manusia dibanding tenaga mesin.
Bupati Jember Hendy Siswanto menjelaskan, berdirinya PPO Jember, disamping untuk memenuhi kebutuhan pupuk petani, juga untuk mencuiptakan lapangan kerja. Karena dalam produksinya melibatkan masyarakat (home industri, red).
“Saya mengajak kepada masyarakat Jember membantu pemerintah dalam upaya menjadikan Jember mandiri pupuk. Selama ini, petani selalu mengeluh kesulitan pupuk. PPO ini solusinya,” kata Bupati Hendy.
Sebetulnya, kata Hendy, masyarakat Jember mahir membuat pupuk organik. Oleh karena itu, kami libatkan mereka untuk menyiapkan bahan, melakukan pemasaran, hingga pembuatan pupuk organik.
Ditambahkan, yang lebih penting, Pemkab memberikan edukasi pada petani, bahwa pupuk organik lebih ramah lingkungan dibanding pupuk kimia. Memang, mengibah mindset petani dari pupuk kimia ke non-kimia sulit, namun ini harus dilakukan.
Bupati Hendy berkeyakinan, PPO akan bermanfaat bagi petani Jember walaupun masih dalam masa uji coba. Bahkan, juga akan bermanfaat bagi petani diluar Jember. Utamanya daerah tetangga, seperti Bondowoso, Banyuwangi, dan Lumajang.
“Saya optimis masa depan PPO Jember akan cerah dan bisa menjadikan Jember sebagai daerah mandiri pupuk. Banyak manfaat dengan berdirinya PPO, baik pada petani maupun pada masyarakat Jember,” pungkasnya. (Syamsul Arifin/Advertorial/Bernas)
