Metro

Rumah Warga Pantai Saumil Tanggamus Nyaris Roboh dan Dipenuhi Pasir Butuh Perhatian

BeritaNasional.id – Tanggamus – Lampung, Rumah milik Agus Santoso dan beberapa kios tradisional milik warga Pekon Karang Anyar di pantai saumil hampir roboh dan dipenuhi pasir laut setinggi lutut orang dewasa karena hantaman ombak air pasang dan gelombang rob air laut.

Menurut Agus Santoso, air pasang dan gelombang tinggi terjadi selama tiga kali malam berturut-turut, mulai dari malam Sabtu, Minggu dan malam Senin, (6-8 Oktober 2021), ombak terbesar terjadi malam Minggu sehingga dinding rumah sebelah laut jebol di hantam ombak dan material pasir.

“Ombak laut dan pasang besar terjadi selama tiga malam berturut-turut, dan yang terbesar malam Minggu, dinding rumah saya sampai jebol,” ungkapnya kepada BertaNasional.id,Selasa (9/11/21).

Dia bersama istri dan satu orang anaknya bergegas menyelamatkan diri dan mengungsi kerumah tetangga yang kebetulan kosong, namun perabot dan semua isi rumahnya terurug pasir dengan ketinggian 80 cm atau setinggi lutut orang dewasa.

“Karena panik saya bersama istri dan anak saya langsung mengungsi ke rumah tetangga yang lebih aman, kebetulan rumah itu lagi kosong tetapi semua perabotan, pakaian dan isi rumah berantakan dan terurug pasir di dalam rumah,”.

Sambungnya, hingga saat ini ia masih mengungsi di rumah tetangga sambil memperbaiki dan menggali rumah dari timbunan pasir namun belum ada bantuan terhadapnya.

“hingga saat ini belum ada bantuan ataupun perhatian dari pemerintah pekon maupun lainnya,” tutupnya.

Pantaun di lokasi, banjir rob dan air pasang laut saumil  juga menyebabkan abrasi pantai puluhan meter menjorok ke daratan  mengakibatkan puluhan pohon roboh dan tumpukan sampah di sepanjang pantai tersebut. (Hardi Suprapto).

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button