Taiwan Dilanda Gempa Besar, Sejumlah Bangunan Runtuh
BeritaNasional.ID, Taiwan — Gempa bumi dahsyat kali ini mengguncang seluruh pulau Taiwan. Guncangan gempa meruntuhkan bangunan-bangunan di sebuah kota di bagian selatan Taiwan dan menimbulkan tsunami yang menghanyutkan daratan di pulau-pulau selatan Jepang, pagi ini Rabu (3/4).
Tampak sebuah bangunan berlantai lima di Kota Hualien yang berpenduduk sedikit, tampak rusak berat. Lantai pertama runtuh dan sisanya miring 45 derajat. Sementara di ibu kota, Taipei, ubin berjatuhan dari gedung-gedung tua dan di beberapa kompleks perkantoran baru.
Layanan kereta api dihentikan di seluruh pulau berpenduduk 23 juta orang itu, begitu pula layanan kereta bawah tanah di Taipei. Namun keadaan segera kembali normal di Taipei. Anak-anak kembali berangkat ke sekolah dan perjalanan pagi hari tampak normal.
Badan pemantau gempa Taiwan menyebut, gempa pagi ini berkekuatan 7,2 Skala Richter, sedangkan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) memperkirakan 7,4 Skala Richter.
Gempa yang terjadi pada pukul 7:58 pagi waktu setempat tersebut berpusat di titik yang berada sekitar 18 kilometer selatan-barat daya Kota Hualien dengan kedalaman sekitar 35 kilometer.
Kepala biro pemantau gempa Taiwan, Wu Chien-fu, mengatakan dampak gempa terdeteksi hingga Kinmen, sebuah pulau yang dikuasai Taiwan di lepas pantai China.
Beberapa gempa susulan terasa di Taipei satu jam setelah gempa awal. USGS mengatakan salah satu gempa susulan berkekuatan 6,5 skala Richter dan memiliki kedalaman 11,8 kilometer.
Badan Meteorologi Jepang (JAMA) mengeluarkan peringatan mengenai potensi tsunami setinggi hingga 3 meter di gugusan pulau Okinawa di selatan Jepang.
Gelombang setinggi 30 sentimeter terdeteksi di pesisir pulau Yonaguni sekitar 15 menit setelah gempa terjadi. JAMA mengatakan gelombang kemungkinan juga melanda pantai pulau Miyako dan Yaeyama.
Pusat Peringatan Tsunami Pasifik mengatakan tidak ada ancaman tsunami di Hawaii atau Guam di wilayah Pasifik AS.
Gempa tersebut diyakini merupakan yang terbesar di Taiwan sejak gempa pada tahun 1999 yang menyebabkan kerusakan parah.
Taiwan terletak disepanjang “Cincin Api” Pasifik, garis patahan seismik yang mengelilingi Samudera Pasifik tempat terjadinya sebagian besar gempa bumi di dunia.
(Ay/Bernas)