Berita Nasional.ID,
SITUBONDO – Guru serta wali murid SDN Filial Merak di Desa Sumber Waru, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Kecewa berat. Pasalnya Direktur Jendral (Dirjen) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Republik Indonesia (RI) yang rencana akan mengunjungi SDN Filial di Dusun Merak, pada Rabu, (9/8/17) gagal datang. Diduga, tidak adanya respon dari Dinas Pendidikan Kabupaten Situbondo menjadi penyebab gagalnya kunjungan Dirjen Kemendikdasmen tersebut.
Anggota komisi II DPRD Fraksi Golkar, Zuhri SH yang mengunjungi sekolah Dasar ditempat terpencil tersebut mengungkapkan, kekecewaan para guru dan wali murid SDN Filial Merak juga dirasakan dirasakannya. Mengingat pada bulan momentun HUT ke 72 RI ini seluruh siswa-siswi sudah siap menyambut kedatangan Dirjen Dikdasmes RI, namun tiba-tiba gagal dengan alasan tidak jelas.
“Saya juga merasakan kekecewaan mereka karena. Awalnya Dirjen Dikdasmen akan berkunjung ke SDN Filial Merak, namun tiba-tiba gagal dan tak ada kejelasan. Hal ini terjadi karena Dinas Pendidikan Kabupaten Situbondo sebagai tuan rumah yang seharusnya mendampingi tidak ada respon. Kehadiran saya ke SDN Filial Merak ini karena diundang masyarakat untuk mendampingi tamu Dirjen Dikdasmen,” ujar Zuhri.
Menindaklanjuti kekecewaan wali murid SDN Filial Merak yang menunggu kunjungan Dirjen Dikdasmen yang gagal datang tersebut, pihaknya akan berkirim surat resmi ke Dinas Pendidikan Kabupaten Situbondo, agar menjelaskan kenapa kunjungan ke SDN Filial Merak itu gagal.
“Kami akan mengklarifikasi Dinas Pendidikan Kabupaten Situbondo,” tegas Zuhri dihadapan awak media.
SDN Filial Merak serta masyarakat Dusun Merak yang berpenduduk kurang lebih 340 kepala keluarga (KK) berharap dengan kehadiran Dirjen Dikdasmen akan ada sentuhan atau pembangunan gedung sekolah satu atap. Sebab kondisi konstruksi sekolah saat ini sudah tidak layak.
“Kedatangan Dirjen Dikdasmen tersebut oleh masyarakat Dusun Merak diharapkan bisa memisahkan SDN Filial dari induknya. Sebab dengan status SDN Filial, masyarakat belum mendapatkan sepenuhnya hak-hak atas pendidikan,” papar Zuhri.
Dengan status SDN Filial, masyarakat merasa belum maksimal mendapatkan hak-haknya. Salah satu nya seperti, bantuan dana BOS, persoalan insentif dan minimnya fasilitas GTT di SDN Filial ini yang hingga kini hanya ada 3 GTT dan 3 guru PNS.
Sementara itu, pemerhati Pendidikan dari Lembaga Klinik Dakwah Institut Agama Islam Ibrahimi Pondok Pesantren Salafiyah Safi’yah Sukorejo, Situbondo, Ahmad Zaini Ahsin M.Pdi menyayangkan ketidakhadiran Dirjen Dikdasmen ke SDN Filial Merak, karena Dinas Pendidikan Kabupaten Situbondo saat dikontak staf kementerian tidak merespon dan terkesan Dispendik Situbondo sengaja supaya acara tersebut gagal.
“Saya kecewa ketika mendengar dari pihak sekolah alasan tidak hadirnya Dirjen Dikdasmen karena tak direspon Dispendik Situbondo” sergahnya.
Menurut Zaini, di momen penting HUT ke 72 RI ini seharusnya Dispendik Situbondo juga memperhatikan kondisi SDN Merak yang ada didesa terpencil. (edo)
Caption : Kecewa berat. Murid SDN Filial Merak Situbondo saat siap menyambut Dirjen Dikdasmen RI namun gagal datang
