GorontaloPolitik

Kadis DukCapil Kota Gorontalo Bantah Dirinya Terlibat Kegiatan Parpol

BeritaNasional.ID, Kota Gorontalo – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Gorontalo Yusrianto Kadir yang disebut-sebut sebagai salah satu oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Gorontalo yang diduga terlibat dalam kegiatan salah satu partai politik di Kota Gorontalo beberapa minggu yang lalu membantah jika dirinya terlibat dalam kegiatan salah satu partai politik tersebut.

Hal ini ditegaskan Yusrianto Kadir saat ditemui awak media di salah satu tempat di Kota Gorontalo, Jum’at (28/10/2022).

Dirinya mengakui hanya menerima pesan di grup Whatsapp tentang adanya kegiatan jalan sehat dengan walikota dan wakil walikota yang akan dilaksanakan pada hari Minggu (16/10/2022) di Gelanggang Remaja Kota Gorontalo.

“Jadi memang ada pesan di whatsapp grup internal tentang kegiatan jalan sehat tapi tidak tertulis kegiatan partai. Saya juga sempat teruskan pesan itu di grup tapi saya tidak komen apa-apa,”ungkapnya.

Yusrianto juga mengaku bahwa Dia tidak tahu jika pada waktu yang sama di lokasi itu ada kegiatan partai.

“Saya sama sekali tidak tahu jika di sana ada kegiatan partai,”kata Dia.

Terkait dengan kostum yang digunakan pada saat kegiatan yang bergambar foto salah seorang pimpinan partai politik di Kota Gorontalo, Yusrianto mengatakan bahwa kaus itu bukan kostum partai.

“Kaus itu sudah lama sekali. Itu foto pak Marten saat Ulang Tahun. Ada tulisan Happy Birthday. Jadi bukan kaus partai,”tandasnya sambil memperlihatkan fotonya saat mengenakan kaus tersebut kepada awak media BeritaNasional.ID.

Ditanya tentang pemanggilan dirinya oleh Bawaslu Kota Gorontalo dalam klarifikasi dugaan keterlibatannya dalam kegiatannya partai politik, Yusrianto membenarkan hal tersebut.

“Iya.Saya dan teman-teman lain sudah diperiksa oleh Bawaslu Kota Gorontalo. Tapi sekali lagi Saya tegaskan bahwa Saya tidak mengikuti kegiatan partai politik tersebut. Hanya secara kebetulan Saya dan teman-teman sedang olahraga disitu. Dan itu kan tempat publik. Jadi siapa saja berhak untuk olahraga disitu,”pungkasnya. (Noka)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button