Nasional

Mabes Polri: Ijazah SMA Jokowi Asli

BeritaNadional.ID Jakarta – Mabes Polri memastikan ijazah SMA Presiden Joko Widodo (Jokowi) asli. Unit lapangan Direkorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim telah menangkap penyebar hoax yang menuduh ijazah itu palsu.

Pelaku bernama Umar Kholid Harahap itu dibekuk Sabtu (19/1/2019), dini hari di Bekasi Timur. Pelaku memosting berita hoax itu dalam akun https://www.facebook.com/umar.kholid.378/posts/770302516668478

“Motif pelaku untuk mengetahui berita tentang kebenaran dokumen ijazah tersebut. Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka, tapi yang bersangkutan tidak ditahan,” kata Karo Penmas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Senin (21/1/2019).

Dia mengatakan, pelaku dijerat Pasal 14 ayat (2) dan Pasal 15 UU 1 tahun 1946 dan Pasal 207 KUHP. Motif pelaku berbeda dengan Bagus Bawana Putra yang ditangkap dan ditahan karena menyebarkan hoax 7 juta surat suara.

“Motifnya berbeda karena mensrea-nya (niat) yang bersangkutan membuat narasi yang sifatnya bertanya. Namun memang ada narasi tambahan berupa keterangan yang menyebutkan bahwa ijazah bapak Jokowi dari SMP dan SMA itu palsu,” imbuhnya.

Setelah dilakukan klarifikasi dan konfirmasi kepada kepala sekolah SMP maupun SMA Jokowi di Surakarta, kata Dedi, dipastikan semua itu ijazah asli. “Saat ini masih proses pemeriksaan. Pelaku dikenakan wajib lapor tiap hari Senin dan Kamis biar penyidik bisa memantau perkembangan yang bersangkutan,” sambungnya.

Sebelumnya ijazah SMA Jokowi ditulis palsu lantaran tertulis lulus pada 1980. Padahal SMAN 6 Surakarta—tempat Jokowi bersekolah—baru berdiri pada 1986. Terungkap jika di ijazah Jokowi tertulis ‘SMPP’. SMPP adalah Sekolah Menengah Pembangunan Persiapan yang merupakan cikal bakal SMAN 6 Surakarta. (dki1/bn)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button