Bengkulu

DPMPTSP Provinsi Undang Investor Kelautan Berinvestasi di Bengkulu

BENGKULU,Beritanasional.id – Investasi atau penanaman modal di Bengkulu masih didominasi tiga sektor tertinggi yaitu sektor perkebunan, pertambangan dan kelistrikan.

Sedangkan potensi investasi di sektor kelautan dan perikanan di Bengkulu cukup besar. Sehingga, Bengkulu sangat menantikan ada perusahaan besar atau investor yang bergerak dalam sektor investasi tersebut masuk ke Bengkulu.

“Potensinya cukup besar, misalnya ada perusahaan besar yaitu pengalengan tuna, ini prestasinya sangat besar sekali. Sehingga kita harapkan sektor kelautan ada investor yang mau menanamkan modalnya di Provinsi Bengkulu,” ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bengkulu Karmawanto kepada wartawan.

Karmawanto mengatakan selama Januari hingga September 2022, realisasi investasi di seluruh wilayah di Bengkulu telah mencapai Rp5,6 triliun.
Sedangkan target ditetapkan pemerintah pusat sebesar Rp9,8 triliun pada 2022.
“Tentu ini masih belum mencapai target, makanya kami terus mempromosikan ke investor tentang potensi kelautan ini,” katanya.

Karmawanto menjelaskan, nilai investasi sebesar Rp5,6 miliar saat ini masih didominasi oleh investor lama yang melakukan penambahan modal. Sedangkan investor baru, terutama dibidang kelautan masih minim.

” Saya berharap agar para investor dapat melirik keindahan laut di Bengkulu. Bengkulu memiliki lautan yang luas dengan garis pantai yang panjang serta masyarakat mata pencariannya sebagai nelayan banyak,” jelasnya.

Dia menjelaskan, para investor dapat berinvestasi untuk membangun tambak udang, perikanan laut dan masih banyak lagi yang terkait dengan investasi sektor kelautan dan perikanan.

“Saat ini masih minim sebab belum ada perusahaan besar yang bergerak di bidang kelautan karena masih perorangan dan jika perorangan laporannya tidak terlalu diwajibkan,” terangnya.

Sebab, lanjut Karmawanto, selama ini investasi di Bengkulu berasal dari sektor karet, batu bara, sawit dan kita telah beberapa kali meminta pelaku usaha dan investor untuk melakukan menanamkan modal di laut khususnya di bidang perikanan.

Berikut target investasi di wilayah Provinsi Bengkulu untuk 2022 yaitu Kota Bengkulu Rp1,5 triliun, Kabupaten Mukomuko Rp1,5 triliun, Kabupaten Bengkulu Utara Rp1,5 triliun.

Selanjutnya, Kabupaten Lebong Rp1 triliun, Kabupaten Bengkulu Tengah, Rp1 triliun, Kabupaten Bengkulu Selatan Rp900 miliar, Kabupaten Seluma Rp700 miliar, Kabupaten Kaur Rp700 miliar, Kabupaten Kepahiang Rp500 miliar, dan Kabupaten Rejang Lebong Rp500 miliar. (adv)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button