Daerah

Moch. Sroedji Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan, Bupati Jember: Kami Sekarang Menikmati Jerih Payah Korban Jiwa Raganya

Berita Nasional.ID, JEMBER JATIM – Letkol. Inf. Moch. Sroedji, namanya memang banyak disebut, tapi sesungguhnya tidak banyak yang tahu dengan profil sosok yang satu ini. Bahkan patung yang berdiri kokoh di depan Kantor Bupati Jember Jawa Timur, juga banyak yang tidak paham bahwa itu adalah patung Letkol. Inf. Moch. Sroedji. Seorang pejuang yang wafat di Jember demi kemerdekaan Indonesia.

Perjuangan Letkol. Inf. Moch. Sroedji bersama yang lain, sungguh berdarah-darah hingga akhirnya benar-benar meninggal dunia bermandikan darah sucinya. Ia mati syahid dalam sebuah pertempuran di Desa Karangkedawung, Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember (1949). Letkol. Inf. Moch. Sroedji diberondong senjata oleh pasukan Belanda hingga ia terkapar tanpa nyawa.

Bupati Jember Hendy Siswanto menyebut bahwa Letkol. Inf. Moch. Sroedji adalah pahlawan yang istimewa. Ia telah mengorbankan jiwa raganya untuk mengusir penjajah dari bumi Indonesia.

“Kami sekarang (tinggal) menikmati jerih payah korban jiwa raganya,” ujarnya saat memberikan sambutan dalam rapat bersama Tim Penelilti, Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) di Pendopo Wahyawibawagraha, Senin (24/6/2024).

Bupati Hendy sangat mendukung adanya upaya untuk mengusulkan gelar pahlawan bagi Letkol. Inf. Moch. Sroedji. Dia adalah pahlawan milik Jember, Jawa Timur, dan Indonesia.

“Bahkan dunia mempercayai bahwa beliau betul-betul seorang pahlawan yang berjuang untuk negeri,” lanjutnya. Oleh karena itu, Bupati Hendy berharap agar pengusulan gelar pahlawan bagi Letkol. Inf. Moch. Sroedji segera terwujud. “Mudah-mudahan segera dapat gelar kepahlawanan untuk Letkol. Inf. Moch. Sroedji yang kita banggakan bersama,” jelasnya.

Sementara itu, cucu Letkol. Inf. Moc. Sroedji, Irma Devita menyatakan bahwa pihaknya memiliki dokumen yang dapat membuktikan bahwa yang bersangkutan benar-benar pahlawan Jember. Salah satunya, melalui arsip militer Belanda.

“Kami menemukan sejarah perjuangan Letkol. Inf. Mochammad Sroedji,” ungkapnya. Tidak hanya itu, pihaknya juga memiliki data yang berisi tanda tangan Letkol. Inf. Moch. Sroedji saat peristiwa Linggarjati atas pembagian wilayah renville. Selain itu, data primer lain juga telah tersedia.

“Salah satunya, tulisan woro-woro saat almarhum Letkol. Inf. Mochammad Sroedji dipertontonkan di alun-alun,” pungkasnya (AAR/Bernas).

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button