BeritaNasional.ID, Batu Bara Sumut – Bupati Ir. Zahir, M. Ap melalui Oky Iqbal Frima, SE sampaikan Nota Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Batu Bara tahun anggaran 2022 di Rapat Paripurna sidang DPRD Batu Bara, Selasa (28/03/2023).
LKPJ Bupati Batu Bara tahun anggaran 2022 ini merupakan penjabaran penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan selama tahun 2022 dan bahan informasi bagi DPRD dalam sidang paripurna sebagai bahan evaluasi kinerja Kepala Daerah.
Selain itu, disebutkan Rusian Heri, sekaligus merupakan salah satu wujud implementasi fungsi kontrol atau check and balance yang diemban oleh dewan yang terhormat terhadap berbagai kesepakatan bersama antara Eksekutif dan Legislatif.
“Sebagaimana yang telah ditetapkan melalui anggaran pendapatan dan belanja daerah berikut data tentang pendapatan, belanja, dan pembiayaan Daerah Kabupaten Batu Bara tahun anggaran 2022,” kata Oky sebelum menyebutkan rincian anggara.
Untuk pendapatan daerah sendiri, dari target pendapatan Pemerintah Kabupaten Batu Bara pada tahun anggaran 2022 yang tertuang dalam APBD dapat direalisasikan sebesar Rp.1.143.905.508.894,44 dari yang ditagetkan sebesar Rp.1.185.019.396.981,00 dengan rincian Pendapatan Asli Daerah (PAD) terealisasi sebesar Rp.132.677.602.294,44 dari yang ditargetkan sebesar Rp.161.997.313.940,00.
Sedangkan, pendapatan transfer terealisasi sebesar Rp.953.815.951.591,00 dari yang ditargetkan sebesar Rp.1.023.022.083.041,00. Kemudian pendapatan daerah yang sah terealisasi sebesar Rp.57.411.955.009,00.
Oky menjelaskan, mengenai Belanja Daerah tahun anggaran 2022 dilandasi atas pemahaman efektifitas dan efisiensi dalam penggunaan anggaran Belanja Daerah yang disesuaikan dengan tingkat kebutuhan masing-masing program dan kegiatan yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2022.
Mengenai hal itu, untuk belanja Kabupaten Batu Bara pada tahun 2022 ditargetkan sebesar Rp.1.288.459.697.330,00 dan terealisasi sebesar Rp.1.194.002.086.885,22 dengan rincian belanja operasi ditargetkan sebesar Rp.895.248.332.372,00 dan terealisasi sebesar Rp.850.405.286.736,22.
Selanjutnya belanja modal yang ditargetkan sebesar Rp.190.599.518.058,00, namun terealisasi sebesar Rp.143.160.691.249,00. Sedangkan belanja tidak terduga yang ditargetkan sebesar Rp.14.000.000.000,00, yang terealisasi sebesar Rp.11.764.503.000,00. Untuk belanja transfer yang ditargetkan sebesar Rp.188.611.846.900,00 terealisasinya sebesar Rp.188.671.605.900,00.
Selain itu juga ada pembiayaan penerimaan, yang mana pembiayaan Kabupaten Batu Bara tahun 2022 yang dianggarkan sebesar Rp.122.863.107.415,00 dengan realisasi sebesar Rp.122.863.107.415,92. Sedangkan pengeluaran pembiayaan daerah dianggarkan sebesar Rp.19.422.807.066,00 dengan realisasi sebesar Rp.4.474.541.453,00.
“Berdasarkan jumlah penerimaan pembiayaan daerah dan pengeluaran pembiayaan daerah tahun anggaran 2022, maka pembiayaan netto tahun anggaran 2022 adalah sebesar Rp.103.440.300.349,00 dan realisasinya sebesar Rp.118.388.565.962,92,” jelas Wakil Bupati Batu Bara.
Mengenai Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) pada tahun anggaran 2022, Rusian Heri menjelaskan, hal ini merupakan selisih antara jumlah pendapatan daerah dengan jumlah belanja daerah dan ditambahkan pembiayaan netto dengan rincian SILPA pada tahun anggaran 2022 sebesar Rp.68.291.987.972,14.
LKPJ lainnya, Oky mengungkapakan ada neraca yang menggambarkan posisi keuangan yang melaporkan mengenai aset dan kewajiban pada periode tertentu.
Berdasarkan sumber dari Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), aset milik Pemerintah Kabupaten Batu Bara pada tahun 2022 dengan rician, aset lancar sebesar Rp. 120.996.099.128,27, kemudian investasi jangka panjang Rp. 143.298.949.076,00, aset tetap Rp. 1.373.207.516.371,87, dan aset lainnya Rp. 272.103.004.190,58. Secara total keseluruhannya per 31 Desember 2022 adalah sebesar Rp. 1.909.605.568.766,72.
Sedangkan kewajiban dikelompokkan ke dalam kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang, kewajiban jangka pendek Kabupaten Batu Bara tahun 2022 sebesar Rp.6.207.576.678,00 dan kewajiban jangka panjang sebesar Rp.77.473.700.619,00.
“Sehingga kewajiban Pemerintah Kabupaten Batu Bara per 31 Desember 2022 adalah sebesar Rp.83.681.277.297,00. Sementara itu, ekuitas Kabupaten Batu Bara per 31 Desember 2022 sebesar Rp. 1.825.924.291.469,72. Maka jumlah kewajiban dan ekuitas dana Kabupaten Batu Bara tahun 2022 yaitu sebesar Rp. 1.909.605.568.766,72,” ungkapnya. (FTR-BB/01)
