AsahanDaerah

Bupati Asahan Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi PMK Untuk Ternak Sapi

BeritaNasional.Id – Kisaran, Sumatera Utara – Bupati Asahan H. Surya BSc meninjau secara langsung pelaksanaan vaksinasi PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) secara massal tahap I yang dilaksanakan di wilayah Kecamatan Air Batu dan dipusatkan di Desa Air Teluk Hessa, Senin (18/07/2022).

Dalam kesempatan itu Bupati H. Surya BSc menyampaikan ucapan syukur karena dalam pelaksanaan vaksinasi PMK tahap pertama Kabupaten Asahan mendapat kuota 400 dosis vaksin.

Kemudian Surya menjelaskan kriteria ternak sapi yang layak divaksin adalah sapi sehat pada daerah yang masih rendah tingkat infeksinya. Dan setelah dilakukan screning maka Kecamatan Air Batu memenuhi syarat untuk dijadikan lokasi pelaksanaan vaksinasi tahap I sesuai dosis yang tersedia.

Untuk vaksinasi selanjutnya kita masih menunggu distribusi vaksin dari Kementerian Pertanian RI melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Utara. Jadi bagi masyarakat peternak lain yang belum mendapat jatah vaksin tahap I ini diharapkan dapat bersabar. Karena kami akan terus berusaha mendapatkan kuota sesuai kebutuhan daerah kita, ujar Bupati H. Surya BSc.

Sebelumnya Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Asahan drh. Yusnani dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah ternak yang akan divaksin aftopor sebanyak 400 ekor sesuai dengan jumlah vaksin yang diterima dari Kementerian Pertanian melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Utara.

Dikatakannya, kegiatan vaksinasi PMK secara massal tahap I yang dilaksanakan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Asahan selama 2 hari terhitung sejak tanggal 18 -19 Juli 2022 ini dilakukan khusus untuk ternak sapi di 5 Desa yang berada di wilayah Kecamatan Air Batu yakni Desa Air Teluk Hessa, Desa Air Genting, Desa Hessa Air Genting, Desa Danau Sijabut dan Desa Hessa Perlompongan.

Sedangkan untuk petugas yang melaksanakan kegiatan tersebut terdiri dari tenaga medik dan paramedik veteriner Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan yang terdiri dari 5 orang medik veteriner dan 22 orang paramedik veteriner yang dibagi dalam dua tim, ucap drh. Yusnani.(krm)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button