DaerahSUMUT

Cabang Tahfiz Ahlul Qur’an Dibobol Maling, Pengurus Yayasan Berharap Pelaku Segera Ditemukan

BeritaNasional.ID, Batubara Sumut – Cabang Yayasan Rumah Tahfidz Ahlul Qur’an (YRTAQ) di Desa Masjid Lama Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara di bobol maling, Fahri Ramzi Pembina Yayasan laporkankan kejadian ke pihak Polsek Labuhan Ruku Polres Batubara, Sabtu, (24/09/2022).

Perkara ini porsenil Polsek Labuhan Ruku langsung menanggapi pelaporan dan turun ke TKP melalukan penyelidikan.

Pengurus Yayasan Rumah Tahfidz Ahlul Qur’an Desa Masjid Lama melaporkan kejadian atas kehilangan barang-barang berharga pada cabang YRTAQ yang di bobol maling pada Senin, (19/09) lalu, dan diperkirakan kerugian yang dialami ditaksir hingga 2 Juta Rupiah.

Fahri Ramzi Pembina YRTAQ mengucapkan terima kasih kepada pihak Polsek Labuhan Ruku yang telah menanggapi laporan tersebut.

“Saya berterimakasih kepada Kapolsek Labuhan Ruku yang sudah merespon cepat laporan dari Yayasan Tahfidz Ahlul Quran Desa Masjid Lama,” ucap Fahri.

Teks foto : Tampak terlihat personil Polsek Labuhan Ruku saat melakukan penyelidikan di YRTAQ di Desa Masjid Lama Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara. (Doc; Ist)
Teks foto : Tampak terlihat personil Polsek Labuhan Ruku saat melakukan penyelidikan di YRTAQ di Desa Masjid Lama Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara. (Doc; Ist)

Terkait kehilangan barang-barang di Yayasan Tahfidz ini berupa kipas angin, dispenser, besi rak sepatu santri, tikar, dan meja belajar santri.

Fahri Ramzi menuturkan bahwa pelaporan yang disampaikan pada Senin lalu, langsung ditindak lanjuti pihak Kepolisian Polsek Labuhan Ruku yang langsung turun ke TKP.

“Atas kehilangan ini kami dari Yayasan Tahfidz Ahlul Quran merasa tempat pendidikan anak-anak belajar Qur’an menjadi tidak nyaman dan tidak aman, beberapa kebutuhan santri seperti kipas rak sepatu dan juga tikar ikut hilang padahal semua barang-barang itu banyak infaq, wakaf dari masyarakat,” tuturnya.

Fahri berharap kepada Polsek Labuhan Ruku agar dapat menangkap segera pelaku yang sudah meresahkan Rumah Tahfizh ini, dan pelaku dapat segera di temukan.

Sementara salah seorang warga Desa Masjid Lama, Ibuk Inong yang rumahnya berdampingan dengan cabang YRTAQ berharap Polsek Labuhan Ruku dapat menuntaskan dan menangkap pelaku yang sudah meresahkan ini.

“Saya selaku kerabat, merasa resah atas kejadian ini. Sungguh mengherankan dan tidak punya hati nurani tempat orang penghafal Qur’an dan mengaji fasilitasnya habis dicuri,” ucap tetangga ini.

Inong mengkhawatirkan, atas perkara ini jika pelaku tidak ditemukan dalam waktu dekat, maka bukan sekali saja maka akan berkelanjutan.

“Saya berharap kepada Kapolsek Labuhan Ruku agar dapat menemukan pelaku yang sudah meresahkan ini,” harap Buk Inong. (FTR-BB/01)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button