DaerahJawa Timur

Lira Minta Bawaslu Bondowoso Segera Cairkan Honor Panwascam dan PKD

BeritaNasional.ID, Bondowoso Jawa Timur – Bupati  Lira Kabupaten Bondowoso, Ahroji SH,  meminta Badan pengawas Pemilu (Bawaslu) segera mencairkan honor Pangawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) dan Pengawas Pemilu Desa (PKD).

Menurut Ahroji, honor bagi Pengawas Pemilu merupakan bagian dari support atau dukungan materil untuk menjalankan tugasnya di lapangan. Jika honornya mandek, kuatir pengawasan tidak maksimal.

“Informasi yang kami himpun,  honor Panwascam dan PKD ini sudah 2 bulan tidak cair sampai bulan puasa ini. Agar Pengawas Pemilu bekerja maksimal, honornya segera dicairkan,” kata Ahroji, senin 10/4 malam.

Oleh karenanya, sekali lagi Ahroji meminta Bawaslu segera mencairkan honor bagi Panwascam dan PKD. Mengingat tugas mereka tidak mudah dalam mengawasi tahapan Pemilu yang sedang berjalan.

Mereka, lanjutnya, kan bukan sukarelawan. Apalagi ini bulan puasa mendekati lebaran, kasihan mereka. Banyak kebutuhan keluarga yang harus dipenuhi. Karena sejak mendapatkan SK, mereka sudah mengabdikan diri sebagai Pengawas Pemilu.

Disamping itu, kata Ahroji, Bawaslu seharusnya menjaga marwah sebagai lembaga pengawas Pemilu yang profesional. Jangan sampai hanya gara-gara honor Panwascan dan PKD telat, lembaganya tercoreng.

Untuk informasi, para Pengawas Pemilu, baik di tingkat Kecamatan maupun Desa mengaku honornya belum cair sampai bulan puasa ini. Padahal ratusan Pengawas Pemilu ini sudah dilantik dua bulan yang lalu.

Ahroji juga menjelaskan, dalam waktu dekat DPD LSM LIRA Kabupaten Bondowoso akan membentuk Pemantau Pemilu hingga tingkat Desa. Pemantau ini bertugas memantau seluruh tahapan Pemilu.

Sementara itu ketua Bawaslu Bondowoso, Ahmad Bashari, dikonfirmasi awak media menyebut bahwa honor Pengawas Pemilu Kecamatan dan Desa masih dalam proses.  “Masih proses,” singkat Bashari.

Pewarta : Zainul Muhaimin

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button