Sulawesi

Bupati Indah: Semua Orang Bisa Berbicara, Tapi Tidak Semua Bisa Membuktikan

Beritanasional.Id-Luwu Utara — Untuk menjamin ketersediaan arsip sebagai sumber informasi yang reliabel dan bahan bukti akuntabilitas organisasi maka diperlukan pengelolaan arsip yang efektif dan handal khususnya dalam lingkup Pemerintah Daerah, pada Senin, (8/4) Pemerintah Kabupaten Luwu Utara melaksanakan Pembukaan Pendampingan Pengelolaan Arsip SKPD Lingkup Pemda Kabupaten Luwu Utara.

Acara yang dihadiri Bupati Luwu Utara, Indah Puteri Indriyani, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Prov.SulSel, Moh.Hasan, SH, MH, Kepala DPK Kabupaten Luwu Utara, Drs. Maharuddin dilaksanakan di Ruang Pola Kantor Bupati Luwu Utara di Masamba. Menjadi Istimewa pada kegiatan ini turut pula dihadiri para Kepala DPK Kabupaten/Kota se Tanah Luwu.

Dalam laporannya, Maharuddin menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman terkait Akuisisi Arsip kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Kabupaten Luwu Utara.

“Kami berharap dengan kegiatan ini dapat merubah mindset kearsipan kita khususnya terkait akuisisi arsip demi penyelamatan arsip sebagai memori kolektif, ujar Mahar”.

Kepala DPK Prov.SulSel dalam sambutannya mengatakan bahwa arsip adalah hal yang fundamental karena sebagai bukti akuntabilitas dari aktivitas Pemerintah Daerah.

“Hebatki tawwa karena Luwu Utara betul-betul care dengan kearsipan”, kata Hasan yang disambut riuh tepuk tangan seluruh peserta didalam ruang pola.
“Arsip saat ini telah berbasis inklusi, untuk itu kamipun akan fokus pada arsip keluarga, jangan main-main dalam mengelola arsip”, tambah Hasan Sijaya. “Kalau kau mau hilangkan infornasi terkait peradaban Luwu Utara, hilangkan arsip mu, kalau kau mau berurusan dengan hukum, hilangkan arsipmu”, tutup mantan pejabat pada Dinas Pendapatan Daerah Prov.SulSel ini.

Sementara Bupati Luwu Utara, Indah Puteri Indriyani dalam sambutannya dihadapan para peserta yang berasal dari OPD se Kabupaten Luwu Utara sebelum membuka kegiatan ini secara resmi mengatakan
Dalam konteks pemerintahan tdk ada pilihan karena banyak sekali aktivitas/transaksi administrasi karena setiap hari ada proses bisnis yang terjadi di pemerintahan, jadi hrs terdokumentasi dengan baik.

“Kearsipan sangat mendukung tata kelola pemerintahan yang baik, semua orang bisa bercerita tapi tidak semua bisa membuktikan, makanya perbaiki arsipta”, tegas Bupati Cantik ini. “Terima kasih Pak Kepala DPK Prov.SulSel bersama rombongan sudah hadir di Masamba, para Kepala DPK se Tanah Luwu, dan seluruh peserta yang hadir”, tutup mantan Wakil Bupati Lutra ini sesaat sebelum mengakhiri sambutannya.

Sebelum bertolak ke Makassar, Kepala DPK Prov.SulSel melakukan pertemuan dengan para Kepala DPK se Luwu Raya dan Toraja terkait dana revitalisasi perpustakaan. *(Irzal N)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button