Lumajang

MA Plus Ketrampilan MAN Lumajang Bekali Siswa Di Dunia Kerja

BeritaNasional.ID Lumajang – MAN Lumajang yang berbrending MA Plus ketrampilan tak hanya menjadi sekolah unggulan pembelajaran namun MAN Lumajang juga siap bekali peserta didiknya di dunia kerja sehingga brending MA Plus Menjadi Progam nyata di MAN Lumajang.

Edi Nanang Sofyan Hadi, S.Ag.,M.Pd saat di temui dalam rangka pemberangkatan peserta didik MAN Lumajang mengatakan kegiatan tersebut dalam rangka pembekalan peserta didik di dunia kerja sehingga progam MA plus Ketrampilan sudah otomatis terlaksana.

“Iya dalam rangka membekali anak anak untuk di dunia kerja dengan adanya SK MA Plus Katrampilan itu maka otomatis porsi untuk praktikum itu 80 persen 20 persen teori” ujarnya

“MAN Lumajang mempunyai brending MA plus ketrampilan jadi muncul 2 SK yaitu Lembaga MAN Lumajang Dan juga MA Plus Ketrampilan itu ada SKnya tersendiri, saat ini progam madang ini waktunya 1 bulan, Jumlah siswa yang magang 28 Siswa dan tersebar di 12 institusi meliputi 10 di dunia pendidikan baik SD maupun MI dan yang 2 bertempat di dunia usaha”, lanjut Edy Nanang Sofyan Hadi.

Peserta didik MAN Lumajang Yang mengikuti progam magang

 

Adanya progam magang menurut Kepala sekolah bertujuan agar peserta didik mempunyai pengalaman dan skil di dunia kerja.

“ya endinganya adalah anak anak ini bisa mempunyai pengalaman antara teori dengan praktek itu jauh berbeda dan nantinya jika anak anak sudah lulus dari MAN memiliki skil sehingga target madrasah itu anak anak tidak hanya pinter menguasai yang (kognitif)nya saja, terus menguasi (afektif) nilai moralnya tetapi juga bisa menguasi (pesikomotorik) nilai ketrampilanya sehingga antara pengetahuannya nilai sosialnya anak, nilai akhlaq dan nilai ketrampilanya yang mudah beradaptasi pada masyarakat sehingga semua aspek tercapai”. Lanjutnya lagi 

Edy Nanang Sofyan Hadi Selaku kepala sekolah MAN Lumajang apresiasi dengan adanya progam tersebut merupakan progam inovasi sehingga anak anak juga mempunyai skil tidak hanya mengerjakan pembelajaran sekolah.

“Saya selaku kepala sekolah MAN memberikan apresiasi ini adalah termasuk progam inovasi di MA Plus Ketrampilan yang sudah berani kita, bukan kita itu menyaingi SMK  bukan akan tetapi sudah saatnya madrasah yang tidak mempunyai ketrampilan sehingga anak anak di kasih skil agar anak anak tidak hanya sekolah saja”. Pungkasnya (Rochim/Bernas)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button