DaerahJawa TimurRagamReligiSitubondo

PCNU Situbondo Siap Turunkan Banser Bantu Pengamanan Perayaan Natal Umat Kristiani

SITUBONDO JAWA TIMUR, BeritaNasional.id – Menjelang perayaan Natal 2022, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Situbondo, memberikan jaminan keamanan kepada umat kristiani di Kabupaten Situbondo, Sabtu (3/12/2022).

Bahkan, PCNU Kabupaten Situbondo juga menegaskan, haram hukumnya bagi umat muslim yang mengganggu perayaan misa Natal umat Kristiani. Penyataan ini disampaikan Ketua PCNU Situbondo KH Muhyidin Khotib.

“Sahabat non muslim, seperti umat Kristen, Katolik dan Budha tidak pernah mengganggu kita saat menjalankan ibadah. Jadi konsekuensinya haram hukumnya bagi kita umat Islam mengganggu ibadah mereka,” tegas KH Muhyidin Khotib, usai menerima silahturahmi dengan Pengurus Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Situbondo.

Menurut KH Muhyidin Khotib, keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan tanggung jawab semua elemen masyarakat, termasuk didalamnya tanggung warga Nahdliyin Situbondo. “Kunci kita untuk beraktivitas yakni aman. Kalau sudah aman kita bisa beribadah dengan tenang. Oleh karena itu, jangan sampai kita menciptakan rasa tidak aman yang timbul dari diri kita sendiri,” tuturnya.

Lebih lanjut, KH Muhyidin Khotob menegaskan, sebagai bentuk sinergitas atau kebersamaan dalam menjaga kantibmas, NU Situbondo akan menerjunkan ratusan personel Banser, untuk membantu pengamanan sejumlah gereja di Kabupaten Situbondo. “Walaupun setiap tahunnya, kami sudah membantu pengamanan. Tapi, pada perayaan Natal tahun 2022 ini jumlah Banser yang akan diterjunkan membantu pengamanan lebih ditingkatkan,” jelas KH Muhyiddin Khotib.

Tak hanya itu yang disampaikan KH Muhyidin, namun pihaknya juga mengajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk turut menjaga situasi Kamtibmas, khususnya menjelang perayaan Natal dan tahun baru. “Insya Allah warga NU Situbondo sudah dewasa dan tidak ada yang menyebarkan kebencian,” pungkas KH Muhyidin Khotib.

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button