BondowosoDaerahJawa Timur

Ribuan Petani Ijen Bondowoso Berdemo Minta Alokasi Pupuk Bersubsidi

BeritaNasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Ribuan petani Ijen dengan menaiki 43 truck yang tergabung dalam Petani Ijen Bersatu (PIB) melakukan aksi demo ke DPRD dan Pemkab Bondowoso, senin 22/5 2023. Mereka minta agar Pemkab mengalokasikan pupuk bersubsidi.

Ahmad Yudi Purwanto, Korlap Demo, dalam orasinya menyampaikan, petani Ijen memohon kepada Pemkab Bondowoso agar mengalokasikan pupuk bersubsidi seperti pada tahun 2019.

“Sejak tahun 2020 hingga tahun 2023, petani Ijen tidak lagi mendapatkan alokasi pupuk bersubsidi. Kondisi ini membuat petani terpuruk. Padahal 100%, warga Ijen petani,” kata Yudi, sapaannya.

Kemudian, lanjutnya, petani Ijen minta kepada Kapolres membebaskan mobil yang ditahan yang mengangkut pupuk bersubsidi. Dan mengusut oknom Polisi yang melakukan pemerasan pada petani.

Warga Ijen juga menolak kehadiran PT Mulya yang mengelola lahan Perhutani. Sebelumnya, lahan tersebut dikelola oleh Petani Ijen. Perhutani sudah melakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan petani.

“Namun sekarang, Perhutani melakukan PKS dengan PT Mulya di lahan yang sama. Jadi ada 2 PKS ganda. Disebut ganda karena dua PKS tersebut lokasinya sama. Yang dikorbankan petani,” keluh Yudi.

Menanggapi permohonan petani Ijen, Ketua Komisi II DPRD, H. Andi Hermanto, S.Sos berjanji akan menyampaikan aspirasi Petani Ijen. “Kami akan menyampaikan aspirasi Petan Ijen pada mitra kami, Dinas Pertanian,” kata Andi, sapaannya.

Terkait dengan mobil dan pupuk bersubsidi yang ditahan Polres, Kapolres AKBP Bimo Ariyanto, SIK, SH, berjanji akan segera memprosesnya. “Silahkan Korlap Demo menghadap saya untuk proses lebih lanjut,” jelasnya.

Kapolres Bimo, Waka, dan KBO bersama seluruh Kepala Satuan (Kasat) berbaur dengan pendemo. Mereka mendengarkan langsung keluhan Petani Ijen Bersatu (PIB) terkait kesulitannya untuk mendapatkan pupuk bersubsidi.

 

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button