Daerah

Terlindas Truck, Dua Pelajar Tewas di TKP Jalan Hayam Wuruk Giri Banyuwangi

BeritaNasional.ID, BANYUWANGI – Diduga akibat kelalaian dan kurang hati hati, dua remaja pengendara motor honda CB Nopol S-5952-Q yang masih berstatus pelajar harus tewas terlindas sebuah truck mitsubishi Nopol: L-9344-BM, Selasa (4/2/20). Peristiwa mengenaskan ini terjadi di jalan Hayam Wuruk, tepatnya di depan Toko Rizki Kamal Indah, masuk Kelurahan/Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi, sekira pukul 15.15 WIB.

Dua pelajar nahas itu yang berboncengan mengendarai motor honda CB itu adalah, Choirul Mulyoaji (15), seorang pelajar yang beralamat di Jl. Kemuning No. 36, Desa/Kecamatan Glagah, dan Kevien Deva Armana R (16) beralamat di Perum Villa Bukit Mas Blok BB 11 RT 02 RW 02 Kelurahan/Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi. Kedua korban tewas di TKP ini sama sama mengalami luka pada bagian kepala.

Sedangkan pengemudi Truck Mitsubishi Nopol L-9344-BM bernama Susanto (36) warga Dusun Krajan 1 RT 01 RW 02, Desa/Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi. Sementara dua penumpangnya yaitu, Andika Andriansah (24), warga Dusun Krajan RT 12 RW 03, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng, dan Rifqi Nanda Haris Pratama, (25) warga Dusun Stembel RT 02 RW 01, Desa/Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi.

Sebagaimana disampaikan Kanit Laka Lantas Polresta Banyuwangi, Iptu Ardhi Bita Kumala, kecelakaan lalin yang mengakibatkan dua pelajar meninggal dunia tersebut akibat kekurang hati hatian. Keterangan saksi di TKP, awalnya motor Honda CB yang dikendarai dua pelajar tersebut melaju dari arah selatan ke utara dengan kecepatan tinggi.

“Diduga kurang hati hatinya, motor CB itu membentur median jalan, dan mengakibatkan keduanya terlempar ke kanan jalan. Sedangkan motor honda CB nya tetap di kiri jalan. Nah, pada saat bersamaan dari arah utara ke selatan ada Truck Mitsubishi yang melaju juga. Karena jarak yang sudah dekat, pengemudi truck tidak dapat menghindar, sehingga dua pelajar itu terlindas ban kanan belakang truck yang mengakibatkan kedua korban meninggal dunia di TK,” beber Iptu Ardhi BK.

Menurut Kanit Laka Lantas Iptu Ardhi, penyebab terjadinya kecelakaan tersebut diduga karena kelalaian pengendara Honda CB yang melaju dengan kecepatan tinggi dan mendahului kendaraan lain didepannya, sehingga mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.

“Begitu kita datangi TKP, langsung kita lakukan pertolongan terhadap korban dibawa ke rumah sakit untuk dimintakan VER. Selanjutnya kita olah TKP, memotret TKP dan mencatat saksi serta melaporkan kepada pimpinan,” lontar perwira pertama yang pernah menduduki posisi Kanit Turjawali Satlantas Polres Banyuwangi ini. (red) 

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button