Sulbar.Beritanasional.Id – Bhayangkari Daerah Sulawesi Barat menggelar ceramah kesehatan, Rabu (09/10/2019). Kegiatan ini diikuti oleh ratusan anggota Bhayangkari,Persit dan perwakilan Polwan serta PNS wanita yang ada di Polda Sulbar dan jajaran.
Ketua Bhayangkari Daerah Sulawesi Barat Ny Siti Nur Asiyah Baharudin Djafar dalam.penyampaiannya mengatakan , acara tersebut, merupakan rangkaian dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-67 tahun 2019.
Nur Aisyah juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan arahan dan petunjuk Ibu Negara agar dilakukan pemeriksaan dan deteksi dini terhadap penyakit kanker dan jantung.
“Mengapa ini dilakukan, karena penyakit Kanker,Jantung katanya pembunuh nomor satu dan nomor dua di Indonesia,” ujar Ny Siti Nur Asiyah Baharudin Djafar.
Dengan adanya acara ceramah tentang kesehatan ini, Isteri Kapolda Sulbar ini berharap mudah-mudahan tidak ada satupun yang terdeteksi penyakit tersebut.
“Siapa lagi kalau bukan kita yang mencegah, mari kita manfaatkan fasilitas yang tersedia buat kita untuk menjaga kesehatan kita, karena di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat,” katanya, yang turut diamini seluruh tamu yang menghairi.
Lanjut Nur Aisyah menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah bekerja sama dalam pelaksanaan kegiatan tersebut
Sementara itu Kapolda sulbar Brigjen Pol Drs Baharudin Djafar Msi memberikan apresiasi sepenuhnya kegiatan yang dilakukan oleh Bhayangkari Daerah Sulbar.
“Kami mendukung sepenuhnya kegiatan promotif preventif seperti ini karena bisa mencegah terjadinya kanker terutama pada wanita,” katanya.
Beliau juga berharap para wanita tidak malu untuk memeriksakan dirinya. “Sebaiknya kita melakukan pencegahan dengan memeriksakan diri sehingga bisa dilakukan pengobatan. Kalau sudah menjadi kanker bisa beresiko,” ujarnya mengingatkan.
Sementara Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Hj Mashura , mengatakan giat ceramah kesehatan ini merupakan salah satu langkah polda sulbar untuk peduli tentang kesehatan bagi personil polda sulbar dan berbagi informasi tentang kesehatan di lingkungan institusi.
